Want the Best Part [SungSun] ✔️

🦊🐧14.Tidur?

Warning!
Cerita ini mengandung muatan kata kasar dan kekerasan. Mohon bijak sebagai pembaca.

Flashback—

‎
‎
Kala itu Sunghoon mengambil jalan pintas agar lebih cepat sampai di kantor. Kebetulan jalan yang diambil masuk kompleks Jungwon.

Dari jauh ia lihat keributan, harusnya dia ambil jalur belok. Tapi karena kelihatannya sedang ada yang diganggu seperti itu, jadinya mobil pemuda Park melaju lurus kearah keributan.

Tanpa sadar siapa yang akan ia hadapi, Sunghoon menghentikan mobilnya. Berniat menolong lelaki yang meronta di genggaman seseorang.

"Lepas, brengsek !"

‎
Bukh!
‎

Sunghoon yang baru turun dari mobilnya reflek membulatkan matanya sempurna tatkala melihat siapa orang yang tengah di ganggu sampai di pukul seperti itu.

"Sialan, kenapa bisa sampai kelepasan" rancau Jake yang masih belum menyadari keberadaan orang lain di sekitarnya,—

"Woy !, Kamu apain Sunoo?!"

Langkah cepat Sunghoon mendekat, yang langsung menghajar tepat di wajah Jake saat itu juga, hingga empunya wajah tersungkur dan reflek melepas sebuah batu di tangannya.

Bukh!

Bersamaan dengan itu, butir putih mulai berhamburan dari awan pekat diatas sana. Udara yang dingin semakin mencekam dibuatnya.

"Aww— Minggir lo, Sunghoon anjing !"

Bukh!

Bukh!

Sunghoon melumpuhkan Jake dengan mudah dibawah kukungan tubuhnya, dipukulnya bertubi; tapi dengan cepat pemuda Shim membalikan keadaan dengan berguling hingga balik mengukung tubuh pemuda Park yang lengah, tidak memprediksi serangan Jake.

"Anjing bangsat ! Apa-apaan lo ikut campur !!! Enyah lo bangsat sialan." Sungut Jake berapi-api menghajar pria dalam kukungan tubuhnya.

Salju pertama di tahun ini; bukan di lalui bersama orang terkasih. Malah dua dominant ini lalui dengan perkelahian—

Seolah Sunoo yang sedang terkapar dengan kepala berdarah itu terlupakan dari pandangan dan pikiran keduanya. Sementara rintik salju semakin banyak berhamburan.

Pukulan demi pukulan terus dilayangkan pada satu sama lain. Hingga berakhir dengan Jake yang kewalahan sampai mendapat lebam dan luka yang lebih parah dari milik Sunghoon; tangan yang digunakan untuk menyerang Jake sampai ikut lebam dan lecet.

Sementara Jake terkapar tak berdaya, Sunghoon dengan cepat menggendong dan membawa Sunoo lari ke rumah sakit tatkala sirine mobil polisi mulai menghiung kian mendekat.

‎
‎
——Pasca perkelahian itu, Jake yang tertangkap di tkp kontan di tahan selama 24 jam di jeruji kantor polisi. Sedangkan Sunghoon menyerahkan dirinya sepulang dari mengantar Sunoo; lain dengan Jake, Sunghoon ditahan 48 jam karena lari, dan lagi kakaknya telat datang sebagai wali ulah meeting kantor yang tidak bisa di tunda.

Tanpa menunggu lama, pihak sekolah langsung mengetahui kelakuan muridnya di luar sekolah seperti apa. Sampai masuk penjara begitu.–

Alhasil dengan berat hati, Jake di keluarkan dari sekolah. Sedangkan Sunghoon hanya mendapat skorsing saja.

‎
————**

‎
‎
‎"Punya hak apa lo nyuruh gue berhenti?" Sungut pemuda Shim menantang pria yang mendorong tubuhnya menjauh dari seorang Sunoo.