Sarada baru saja keluar dari rumah kontrakannya,dan akan berangkat sekolah. Tapi tepat saat dia membuka pintu utama itu. Seseorang sudah bersender di tiang kontrakannya itu sambil bersedekap.
"Lo kok ada di sini??"Sarada agak kaget sih,tapi ekspresinya ya biasa aja.
"Nggak sulit bagi gue untuk tau segala informasi yang pengen gue ketahui"ekspresinya hanya datar.
"Songong banget lo,Do!!nggak usah mata-matain gue segala deh!!"Sarada berjalan melewati Yodo dan akan mengambil motornya.
"Sar!!"perempuan itu menatap Sarada nanar.
"Hm!?"Sarada masih belum menoleh.
"Sar!!"
"Hnn?!"Masih sibuk dengan motornya.
"Sarada!!"
"Apa??"Baru menoleh.
"Gue cukil juga mata Lo!!"Sarada sangat tidak suka jika dirinya di tatap seperti itu oleh orang lain.
"Gue mau ngomong sama lo"Yodo mendekatinya.
"Sekolah!! besok-besok aja!!"
"Bolos!!"
"Lo amnesia?!ujian!!"
~UCHIHA SARADA~
Kini suasana ujian tidak seperti biasanya. Memang masih sama. Sepi dan sunyi. Tapi tidak dengan suasana pada orang-orang itu. Tidak ada lagi berbagi kode, ataupun melempar kertas secara diam-diam.
Chocho melirik sana sini. Semuanya anteng mengerjakan. Pak Kakashi juga sedang mengamati dari bangku guru.
Chocho hanya menghela nafas melihat teman-temannya.
*******
Bel tanda istirahat baru saja berbunyi. Murid-murid buru-buru mengumpulkan lembar soal dan jawaban mereka dan mengambil hpnya masing-masing lalu pergi beristirahat.
Sarada duduk sendirian di warung Mak Ayame. Perempuan itu melamun. Entah apa yang sedang di pikirkannya.
Mungkin... ingatannya berkelana pada hari kemarin.
"Ada sesuatu yang harus kami bicarakan dengan mu, Uchiha Sarada"Naruto berucap dengan tegas.
"Emm ada apa ya om??"Sarada masih mencoba biasa saja,meski sebenarnya ada perasaan tidak nyaman yang muncul.
"Kamu anak dari Uchiha Karin,bukan??"dan Sarada hanya mengangguk,dan tersenyum kecut.
"Kamu sudah tau fakta tentang orangtuamu??"Hinata menatap Sarada.
"Maksud kalian apa ya??"Sarada mulai tidak nyaman.
"Karin bukan ibu kandungmu"Naruto menatap mata yang mengingatkannya pada seseorang itu.
"Dari mana anda tau??"masih sopan memang,tapi tidak menandakan adanya sedikit kedekatan.
"Kami tau semuanya, mengetahui nama belakangmu alias nama marga yang kamu sandang,kami tau semuanya"
"Sebenarnya yang kalian inginkan dari saya??"Sarada tidak suka berbelit-belit.
"Kami ingin kamu menikah dengan putra kami"Naruto mengutarakan maksudnya.
Sarada Langsung berdiri. Cewek itu terkekeh"kita saja baru bertemu,dan kalian..?ingin menikahkan aku dengan anak kalian?? sungguh tidak masuk akal"Sarada hendak pergi dari sana.
"Uchiha Sasuke menikahi Uzumaki Karin— yang sekarang menyandang sebagai Uchiha Karin—atas dasar perjodohan paksa"langkah Sarada langsung berhenti seketika.
KAMU SEDANG MEMBACA
Uchiha Sarada
Teen FictionUchiha Sarada Sarada itu jadi antagonis di mata orang-orang. Banyak orang yang benci dia. Nakal, berkelahi, balapan,dan lain sebagainya. Itulah hari-harinya. Sarada itu terlihat angkuh dan sombong. Banyak orang yang nggak tau kehidupannya. Yang oran...