Uchiha Sarada

36. Uchiha Sarada

Aku,adalah sesuatu yang muncul dari sesuatu lain,yang tak pernah gadis Uchiha itu tunjukkan pada dunia. Semenjak diriku ini terlahir,aku menyaksikan bagaimana kejamnya dunia terhadap Sarada. Semenjak aku ada,gadis malang itu, terlalu sering bersembunyi,dan membuatku keluar menggantikan dirinya. Sisi diriku ini, berbeda dengan gadis itu. Dia selalu terlihat kuat di hadapan semua orang,tapi di balik itu semua,ada sisi rapuh yang butuh pelukan hangat,yang tak pernah di perlihatkan,hingga melahirkan diriku sebagai bentuk diri lain dari gadis itu.
Teruntuk Uchiha Sarada,,,,aku mohon keluarlah,sudah cukup kamu bersembunyi lagi. Kamu gadis kuat,dan aku tau,kamu bisa menyelesaikan semua ini dengan caramu sendiri.

Uchiha Sasi

_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_

Perlahan kelopak mata itu terbuka, menampilkan bola mata se hitam cemani yang menatap dengan samar-samar.

Melihat sekeliling,dan mata malam itu langsung tertuju pada seonggok manusia yang tertidur dengan menindih tubuhnya.

Menyadari sesuatu, gadis itu seketika tampak langsung ketakutan. Air matanya seketika turun menetes deras. Isak tangisannya tak bisa dia tahan. Tubuhnya gemetar ketakutan

"Hiks hiks hiks!!!"

"Hiks hiks hiks!!!"

Dirinya mencoba menyingkirkan tubuh Boruto yang menindih tubuh mungilnya.

"Hiks hiks hiks!!"tubuh Sarada terasa remuk dan sakit sekujur badan.

Boruto menggeliat. Tidur tenangnya terganggu dengan suara tangisan dan pergerakan seseorang. Perlahan kelopak itu terbuka, menampilkan Lazuardi sebiru samudra.

Mengerjap. Menatap seseorang di bawahnya. Dan menyeringai saat sadar akan keadaan.

"Lepas"lirih perempuan itu takut-takut.

"Gimana??enak??"cowok itu terkekeh"nggak nyangka gue,di balik tomboi nya seorang Sarada,ada sesuatu yang sangat menakjubkan"dia memandangi tubuh Sarada.

Sarada menyilangkan tangannya, mencoba menutupi dadanya yang terbuka"nggak!!nggak!!kamu tega!!!siapa kamu?!!hiks hiks kamu jahat!!!!"Sarada berteriak histeris.

Boruto merotasikan bola matanya"nggak usah banyak drama Lo!!"

"Lepaskan aku hiks!! biarkan hiks hiks aku pergi"lirihnya. Dia tidak mempunyai tenaga untuk sekedar memberontak.

"Nggak!!Lo milik gue!!!Lo nggak boleh pergi!!"bentak Boruto,tepat di depan wajah ketakutan itu.

"A-aku hiks aku hiks mau pergi!!ak-aku hiks bukan siapa hiks siapa kamu!!!ka-kamu hiks jahat!!"dengan linangan air mata,gadis itu baru sedikit berani memandang laki-laki di depannya.

Deg

Ada yang berbeda dengan tatapan itu. Boruto bisa merasakannya.

"Nggak usah banyak drama,Sarada!!!gue nggak akan luluh dengan air mata buaya Lo itu!!!"dia menatap jijik pada istrinya sendiri.

"Sa-Sarada??hiks akuh hiks bu-bukan dia hiks!!ak-aku hiks hiks Sasi"

Mendengar itu, Boruto menatap perempuan itu dengan heran dan aneh.

"Nggak usah ngarang!!!Lo nggak amnesia!!Lo itu Sarada!!!orang yang paling gue benci!!!"laki-laki itu bangkit berdiri dan keluar dari bathtub.

"Sa-Sarada tidur hiks!!Sarada hiks hiks sem-sembunyi hiks!!ga-gadis hiks kuat ituh hiks se-sedang bersembunyi hiks!!!ak-aku Sa-Sasi!! bu-bukan hiks Sa-Sarada!!!"

Perkataan gadis itu membuat Boruto mematung. Kemudian menatap tidak percaya gadis itu.

Sarada memalingkan wajahnya saat melihat Boruto berdiri di hadapannya tanpa sehelai benang pun.