Makasih yak yang udah selalu nungguin cerita aku hehe, sebenernya mau up kemarin. Tapi lagi capek banget habis ada acara kemarin.HAPPY READING ✨❤️
•
•
•
•
•
•
•
•Seoul, 09.00 KST
"Bu? Bubu"
"Sungchan-ah!!" Teriak Jeno saat kembali dari tugasnya yang panjang, bagaimana tidak? Dirinya mendapat tugas di Busan untuk 2 minggu lamanya dan jarang bisa untuk mengabari keluarganya karena banyak hal mendesak yang harus ia urus.
Sebentar..
"Mengapa rumah ini begitu sepi?" Batinnya.
"Bu? Jeno pulang" teriak jeno kembali untuk memastikan, namun gema suaranya yang terdengar. Akhirnya Jeno berinisiatif menelfon Sungchan, bukannya ini libur semesternya? Kemana adeknya itu, bahkan Sungchan sendiri jarang untuk sekedar main keluar.
~Calling Sungchan~
Sungchan :
Hallo hyung?Jeno :
Kau dimana? Mengapa rumah mulai menggema dan tidak ada yang menyambutku pulang? Kau main kemana huh? Memangnya kau punya teman selama kuliah?Sungchan:
Hyung, satu-satu. Aku tau pekerjaan mu polisi tapi tidak dengan semua pertanyaan itu.Apa maksud mu dengan aku tidak punya teman? Cih aku punya yah.
Jeno :
Iya-iya terserah mu saja, kau dimana huh?Sungchan :
Hmmmm aku di.."Sungchan-ah, ayo cepat sarapan. Hyung akan ke Rumah sakit lebih awal"
Sungchan ingin menjawab namun, suara Mark sudah menggelegar dengan keras.Jeno :
Mwo?! Mark hyung? Itu Mark hyung kan?Sungchan :
Hehe, iyaa. Aku di Bali.Jeno :
B—bagaimana bisa? Ani, maksudku semudah itu Daddy dan Bubu mengizinkan mu?
Wah, rasanya aku seperti keluar dari satelit. Bagaimana bisa aku tidak mengetahui apa-apa huh?Sungchan ;
Kau tak perlu tau hyung, hari itu sudah terlewat dimana aku harus perang batin dengan Daddy dan akhirnya aku mendapat kepercayaannya.Dah hyung, aku terlalu sibuk.. aku matikan yah? Byee byeee ...
Panggilan pagi itu terputus begitu saja dan sukses membuat Jeno kesal dengan menggerutu pada diri sendiri. Jeno berjalan pada sofa di ruang keluarganya dan mendudukan dirinya disana hingga suara mobil datang terdengar dan Jeno langsung saja pergi keluar untuk melihat siapa yang datang.
••••
Sungchan sudah tiba di Rumah sakit tempat Beomgyu di rawat, dengan modal menumpang hyungnya itu dirinya akan memberanikan untuk meminta maaf. Saat ini dirinya sedang berjalan di koridor dengan hati yang sangat tak tenang. Bagaimana jika dirinya ditolak? Bagaimana jika dirinya mendapat pukulan lagi? bukan dari temannya Taehyun itu melainkan hyungnya?
"Ish bagaimana ini?" Batinnya.
Ketika sudah sampai di depan kamar Beomgyu, dirinya merasa mandi keringat karena kegugupannya untuk masuk. Hingga akhirnya Sungchan menarik nafasnya dan menghembuskan dengan kasar, lalu mengetuk pintu itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Four Seasons - jung family ft beomgyu [END]
FanficAku selalu memberikan musim panas untuk membuat kehangatan bagi siapapun, namun hanya musim dingin yang aku dapatkan - beomgyu Andai saja aku menjaganya dengan benar, kita tidak akan kehilangannya- Mark Mungkin aku selalu diam bu, tapi sebenarnya h...