Episode 45 (jaejoy)

394 48 5
                                    

Episode 45 : Bertamu

🌵🌵🌵

Ibu mengatakan bahwa Jaehyun adalah lelaki yang baik, menantu idaman

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ibu mengatakan bahwa Jaehyun adalah lelaki yang baik, menantu idaman. Hal klise yang sedikit menggelikan memang. Mengingat bahwa Ibuku hanya bertemu beberapa  kali saja dengannya.

Namun yang namanya Ibu-ibu, tidak wajib salah.

Ibu bilang, di balik sikapnya yang cenderung lebih banyak diam, dia menyimpan banyak kehangatan. Jaehyun itu tidak banyak bicara, dia lebih mengandalkan perilaku ketimbang kata-kata.

Seperti kemarin, dia mengatakan akan berkunjung ke rumah. Jaehyun bilang masakan Ibuku sangat enak.

Aku pernah berbagi bekal dengannya dan kupikir itu sudah cukup lama.

Jaehyun tipikal lelaki yang menyenangkan memang, walau kita harus benar-benar dekat dengannya dulu.

"Sayang, Jaehyun belum datang ya?"

"Ibu berharap sekali dia datang ya?"

Ibu hanya tersenyum dan mengangguk. Ah~ sepertinya pesona Jung Jaehyun sudah benar-benar membius beliau.

Pesona Jaehyun memang tidak tanggung-tanggung. Rasanya aku pun merasakan hal yang sama. Terpesona akan dirinya.

Pertemanan kami memang sedikit dibumbui dengan asmara.

Setidaknya itu yang aku pikirkan. So, kami hanya berteman. Tidak lebih dan tidak kurang dari itu semua. 

Ngomong-ngomong dia lama sekali, apa alamat kemarin kurang jelas ya kuberikan padanya?

🌵🌵🌵

Tiga puluh menit berlalu, aku keluar dari kamar ketika mendengar suara ribut-ribut di ruang tamu.

Mungkin itu dia. 

"Hai Sooyoung-ah."

Aku tersenyum. Jaehyun datang dengan setelan casual seperti biasanya. Jangan lupakan topi.

Dia tampan.

Selalu tampan.

"Hai, wah kau tersesat atau bagaimana?" Tanyaku berbasa-basi. Mencoba mengurangi kegugupan.

Ibu yang datang dari arah dapur langsung membaur pelukan kepada Jaehyun.

Astagah ibuku ini...

a day with park sooyoungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang