di chapter ini
hanyalah perjalanan.
and setelah 3 harian akhirnya
author up kan.
happy reading sahjah.
🌹🌷
{14.dimana ayah?}
••••
dengan adanya laporan itu, bisa saja arkan di amankan oleh pihak kepolisian karena atas tuduhan pembunuhan kepada izan, akhirnya kaehan pun akan membuktikan kepada polisi jika arkan tidak bersalah sekaligus ia mencari seseorang yang melaporkan arkan.
•••
di perjalanan pulang kalea bersama reano,sebelumnya diantara mereka tidak ada yang mau membuka suara dan pada akhirnya kalea pun memecahkan keheningan itu.
"kak, kalea boleh nanya gak?" ucap kalea sembari melihat ke arah reano yang sedang menyetir.
"boleh, mau nanya apa?" balas reano kepada kalea.
"gimana reaksi kak ehan pas kak reano bilang kalau kalea hilang waktu itu?" tanya nya yang membuat reano sedikit tertawa mendengarnya.
kalea yang melihat reaksi wajah reano ketika mendengar pertanyaannya itu, ia pun bingung sekaligus heran dengan reano.
"kenapa kak, jangan-jangan dia bodo amat ya sama gw?" lanjut kalea menanyakan hal yang sama kepada reano.
mendengar pertanyaan itu pun, seketika reano ingat saat ia menyampaikan kabar hilang nya kalea kepada kaehan.
"heh kalea, gw inget banget sepanik apa dia waktu denger lu ilang" jawab reano dengan terkekeh.
mendengar jawaban reano, lantas kalea menatap reano seakan tak percaya dengan perkataanya.
"serius lu kak??." tanya nya lagi yang membuat reano menganggukannya.
"wah gak mungkin sih kata lea mah kalo kak ehan panik waktu lea ilang." dengan kedua tangan yang dilipat di dadanya, ia mrngoceh tak percaya dengan reaksi sang kakak ketika dirinya hilang.
"bahkan lea, malem itu juga kaehan langsung nyuruh gw buat ikut dia biar bisa ketemu lu." lanjut reano dan kini ia melihat kalea yang hanya diam dengan wajah bingungnya.
"lagian kenapa emangnya kalo kakak sendiri cemas sama adeknya yang ilang, untungnya juga lu masih hidup, kalo enggak udah digigit harimau kali lo." ujar reano meledek kalea membuat kalea sedikit kesal.
"yang ada kalo lo yang kesesat di hutan, lo juga yang kegigit harimau kak" balas kalea sembari tertawa setelah sebelumnya ia kesal kepada reano.
"terserah lu dah" ucap reano sembari menghelakan nafasnya.
kalea yang masih sedikit tertawa, sungguh ia membayangkan jika kakak tingkatnya ini berada di posisinya, pasti reano sudah kelelahan mencari jalan keluar dari hutan itu.
"ini langsung pulang aja?" tanya reano kepada kalea.
"iya pulang aja, tapi sebenernya lea mau ke rumah sakit buat liat ayah sama arkan" jawab kalea sembari memainkan jari jemarinya.
"yaudah kalo gitu gw anter ke rumah sakit aja" ujar reano lalu du balas tolakan oleh kalea.
"jangan jangan!!!"
KAMU SEDANG MEMBACA
MASKAWALA.
Teen Fictionsebuah cerita yang bercerita pada sebuah keluarga yang berpisah tanpa alasan yang jelas bagi kedua anak mereka. tetapi setelah beberapa waktu dari waktu perpisahan itu, ayah kandung dari kaehan dan juga kalea pergi meninggalkan dunia dan peristiwa i...
