disini mohon sabar ya
pemirsa, yang sabar di sayang
arkan di luar hatinya.
🌷
{32.ide busuk zara}
•••••••
"selamat ya untuk kalian yang berhasil masuk ke dalam tiga besar dalam peringkat nilai tertinggi, bapak harap kalian dapat mempertahankan nilai kalian tersebut sampai kalian dapat menyelesaikan sekolah kalian" pesan guru yang menjadi mc untuk acara ini.
lagi-lagi arkan yang melihat kedekatan kalea dan erick hanya dapat tersenyum karena arkan senang jika melihat kalea bersama dengan orang yang di sayanginya seperti erick. sedangkan dari tempat yang berbeda, zara memperhatikan arkan yang ia duga sendiri sepertinya arkan di buat cemburu oleh kedekatan kalea dan juga erick.
mc pun kembali menyebutkan nama-nama siswa/siswi yang mendapatkan beasiswa tepatnya pada kelas sembilan, terkecuali untuk arkan dan zara yang memang mereka baru saja pindah ke sekolah ini, dan ayah arkan pun memang meminta kepada kepal sekolah untuk arkan dan zara tetap bersekolah di kelas sembilan.
pak kepala sekolah yang khawatir akan sekolah arkan dan zara pada sekolah menengah ke atas nantinya, ia sempat menolak permintaan pak bagya dan memintanya untuk menerima hasil nilai yang akan di dapati oleh arkan dan zara nantinya.
tetapi karena pak bagya terus membujuk pak kepala sekolah dan membuat perjanjian jika pak bagya akan lebih banyak memberi donasi kepadaa sekolah yang membuat pak bagya tergiur akan tawara perjanjian itu. oak bagya pun akhirnya mengiyakan perjanjian itu dan arkan bersama azara akan tetap berada di kelas sembilan sampai di kelulusan berikutnya.
acara hari ini berakhir dengan kebersamaan para siswa/siswi untuk bernyannyi bersama dengan para guru pun yang ikut meramaikan pencapaian siswa/siswi mereka.
kalea masih dengan ke gembiraannya dengan hasil belajarnya yang tak sia-sia walaupun terkadang tak semua mata pelajaran ia pelajari dengan sungguh-sungguh. kini ia bersama dengan erick dan juga arkan di knatin dan berada di salah satu meja di sana.
"Congrats ya buat kalian berdua" puji arkan kepada kalea dan juga erick yang justru membuat erick tidak enak dengan arkan.
"Makasih juga bro atas pujiannya" balas erick lalu ia mengajak arkan untuk saling bertepuk tangan.
kalea bingung melihat arkan yang terlihat sudah sangat mengenali erick dari caranya memberi pujian kepada dirrinya dan juga erick. "Kayaknya kalian udah saling kenal banget deh" kata kalea dengan kondisi wajah yang bingung menatap erick dan juga arkan.
"Gini nih kalo emang gak baca pesan gue dari pagi" lanjut erick melihat ke kalea dengan tatapan sinisnya.
"Emang lo ngechat gue ya?" ucap kalea berbalik bertanya kepada erick.
"IYAA KALEA! emang hp lo dimana?" jawab erick dengan sedikit menekan perkataannya, lalu erick melihat kalea yang mulai mengeluarkan ponselnya dari saku bajunya.
kalea membuka ponselnya lalu ia memang sempat melihat notifikasi pesan dari erick pada panel notifikasinya, tetapi ia tidak sempat membuka pesannya. dan ia juga memang dengan sengaja mematikan suara notifikasi ponselnya ketika ia menyalakan lagu pada pagi hari tadi.
"Gue juga lupa kalo gue matiin suara notifnya, hehe?" ujar kalea dengan nya yang tentu senyuman itu di tolak mentah-mentah oleh erick.
KAMU SEDANG MEMBACA
MASKAWALA.
Teen Fictionsebuah cerita yang bercerita pada sebuah keluarga yang berpisah tanpa alasan yang jelas bagi kedua anak mereka. tetapi setelah beberapa waktu dari waktu perpisahan itu, ayah kandung dari kaehan dan juga kalea pergi meninggalkan dunia dan peristiwa i...
