B: (01) Samuel Hall

245 36 37
                                    

Samuel Hall

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Samuel Hall

Emot buat samual dulu dong!!

Spill Samuel di imajinasi kalian dong, bebas siapa aja😆😆😍.

.

.

.

.

.

SAMUEL

Dia pria arogan.

Itu simpulan yang tepat setelah berhadapan dengan Rhett Matthias.

Rhett mungkin saja orang terkaya di Ikaros karena dia memegang perusahaan bernilai miliaran dolar. Dia juga penemu dan perakit senjata yang bahkan katanya tak memiliki tandingan di dalam tuhuh militer Ikaros. Atau, Rhett mungkin saja anak paling beruntung karena terlahir di kaluarga yang sangat berkecukupan dengan kedua orangtunya yang mempunyai reputasi bagus di Ikaros.

Namun, tetap saja, kesan pertamaku terhadapnya sangat buruk.

"Ayah!" Bentakan Rhett masih menggema di telingaku. "Dari sekian banyak kemungkinan, kenapa aku terlahir menjadi lelucon untukmu?"

Dia juga agresif, tidak menahan-nahan diri untuk meninggikan suara pada Wali Kota yang notabenenya adalah ayahnya sendiri.

"Kau membawa mereka ke tempat di mana Ibuku seharunya tinggal jika dia masih hidup?"

Dia juga mengucapkan kata-kata pahit, seakan-akan dia adalah orang paling menderita di dunia ini. Nada bicaranya keras, aku yakin dia pemarah dan cenderung impusif. Aku bahkan ingin tersenyum sinis dengan tingkahnya. Dia bertingkah seperti anak-anak, padahal usianya tiga puluh tahun. Pada usia itu, katanya manusia sudah berada di tingkat dewasa.

Aku bahkan tidak bisa percaya bahwa Rhett tertawa di depan kami, pagi itu setelah Alpha Mikael menjelaskan tujuannya datang ke kediaman Matthias. Namun, itu sedikit menarik perhatianku. Cara Rhett tertawa seolah memberitahuku, bahwa kebenciannya pada kami seolah tak menemukan titik terang.

Cara dia bertindak dan berbicara memang jelas menunjukkan ketidaksukaan pada bangsa werewolf, tetapi dibalik itu, seolah ... ada kebingungan yang tak bisa dia selesaikan.

Mata hazel Rhett bagaikan jalan buntu di dalam terowongan gelap. Meskipun sudah kulakukan analisis, dia tetap misterius bahkan saat dia meluapkan emosinya. Aku tidak tahu bagaimana persisnya pola emosi Rhett.

Ketika marah, gerakan seseorang cenderung bisa diprediksi. Logikanya, saat orang marah, dia bisa menggunakan kekerasan verbal atau nonverbal. Rhett? Dia jauh dari perkiraanku. Dia menggunakan kata-kata dan ekpresi wajah, juga gerakan yang tak sempat terbaca.

ALPHA MIKAEL (Breaking THE Wall)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang