CHAPTER 7

2.9K 226 18
                                    

Jangan lupa vote atau komen ya,cuman diklik aja
Happy reading

*
*
*

Karena Gracia hanya bilang Terserah dan terserah jadi Shani membawanya perpusnas mereka sudah sampai dan langsung memakirkan mobilnya di Tempat parkir yang sudah di sediakan

Shani melihat ke arah samping tepatnya melihat Gracia yang masih saja ngemil makanan

"Loh,ci kok kita ke perpusnas si ci ?"

"Kan sebelum saya sudah menawarkan loh mba untuk mau kemana terus jawaban kamu apa Shania Gracia?"tanya balik Shani tersenyum sangat tersenyum kepada Gracia

"Terserah ci"balas Gracia polos

Shani menghembuskan nafas kasar dia harus benar benar extra sabar

"Nah maka dari itu saya mengajak kamu ke perpusnas selain bisa sedikit ya biar ga bosan saja kita bisa dapat ilmu dari membaca bukan?"

"Okey,ngak usah kebanyakan mikir shania Gracia sekarang kita turun"potong Shani saat Gracia ingin berbicara

Gracia hanya mencibir saja dirinya belum mengatakan apa apa namun Udah di potong

"Emang,dasar kulkas ini hobby nya motong omongan orang"cibir Gracia pelan Namun masih terdengar shani namun Gracia tetap turun tidak lupa membawa makanan dan DJ simpan di tas kecilnya

"Hah,kamu bilang apa ge?"tanya shani tiba tiba membuat Gracia panik sendiri

"Eh nggak ci yaudah ayok"Gracia panik sendiri langsung menarik tangan Shani untuk memasuki perpusnas

Shani hanya terkekeh melihat wajah panik Gracia dan langsung memasuki perpusnas (Perpustakaan Nasional Republik Indonesia)

Shani hanya sibuk membaca buku buku yang perlu dia baca sedang bayi nya satu ini tidak bisa diam sekali kadang diam diam makan makanan yang dia bawa,kadang suka jailin Shani yang sedang membaca,kadang suka keliling keliling sendiri

Shani yang sibuk membaca tidak sadar kalau Gracia tidak ada di samping nya

"Loh,tuh anak kemana lagi"gumam shani dia langsung Nelfon Gracia kali aja ada di sekitaran sini

/Ge,kamu dimana?

Aku lagi beli eskrim ci tapi nggak tau tempatnya dimana ini/

/Astaga ge, tunggu situ jangan kemana"

Iya ci,cepet kesini ya/

Tut. Shani mematikan Telfonnya dia langsung mencari bayik gede nya itu

"Tuh anak kalau nggak di gandeng emang suka ngilang hadeh"Shani buru buru mencari Gracia dia juga sedikit panik

Shani melihat Gracia sedang tertawa bersama anak kecil dia langsung menghampiri nya

"Ya ampun ternyata di sini"ucap Shani ngos ngosan

"Cici mau?"tawar Gracia

"Nggak kamu makan aja"

Gracia hanya mengangguk saja beruntung es krim nya tidak berkurang

365 Days GreshanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang