Aksa, Ganendra, Aditya, Arga, Bisma, Ranu dan Reksa sedang berada di rumah Ganendra untuk mengerjakan tugas sekolah mereka karena Ganendra mempunyai banyak laptop yang tidak terpakai di rumahnya.
Karena Bisma belum begitu familiar tentang penggunaan fitur fitur yang ada di komputer, dia meminta Ganendra untuk mengajarinya.
"Ndra’ boleh nanya enggak? Fungsi dari tombol ENTER apa sih?"
"Kayaknya sih buat mempercepat jalannya program, Bis."
"Hah? memepercepat gimana maksudnya."
"Ya kerjanya biar cepet Bis kalau lama bukan ENTER namanya, tapi ENTAR…!!" Ucap Ganendra terkekeh lalu di susul ke lima sahabatnya.
"Hahahaha.. bisa aja lo. Boleh tanya lagi nggak? Aku kan udah masuk di internet dan masuk website kok nggak bisa terus yah? Kenapa kira-kira?"
"Sudah di ketik "www" belum?" Tanya Arga dengan ekspresi yang begitu serius.
"Belum Emangnya musti ditulis ya?"
"Ya iya dong!" Ucap Aksa menyahut dengan semangatnya.
"Emang apaan "www" itu??"
"Ya pokoknya kalau mau masuk website ya harus ketik "www" dulu. Kalau ga salah, itu singkatan dari Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarokatuh" ucap Arga dengan wajah serius.
"Oooo gitu ya?! Jadi harus salam dulu ternyata. Keren yah!" Ucap Bisma polos.
Setelah mendengar jawaban polos dari Bisma Ganendra pun tidak kuasa menahan gelak tawanya karena dimatanya kapan lagi bisa menjahili seorang Bisma yang notabenenya sering menjahili orang.
Itulah gunanya sahabat. Seneng ya bareng, bodoh ya bareng juga. Mau jawabannya bener atau salah, penting kan Mereka sudah beriktikad baik menjawab. Kalau bukan teman yang baik, mereka pasti milih pura-pura tidak mendengar biar nggak harus mikir keras.
Di pagi hari jam sudah menunjukan pukul 05:00 alaram pun berbunyi
kringgg… kring.. kringg…
Buru-buru Aksa matikan alaram itu. Tak lama kemudian alaramnya pun berbunyi kembali kring.. kring.. kring.. rasa sebal pun mulai muncul Aksa matikan lagi alaramnya
Akhirnya Aksapun terbangun pukul 6.30.
Seperti biasanya Jeni memanggil Aksa dengan teriaknya yang cukup kuat yang bahkan mungkin tetangga pun bisa ikut mendengarnya akhir-akhir ini Aksa sering bangun terlambat akibat sering bergadang.
"AKSA CEPAT BANGUN!" Teriak Jeni menggelegar diseluruh ruangan.
Aksa yang masih berada di alam mimpi langsung terbangun dari tempat tidur dan berjalan keluar dengan sempoyongan pasalnya nyawanya masih setengah berada di tempat tidur.
Aksa sudah seperti senam jantung dibuatnya dengan buru-buru ia menuruni anak tangga dengan cepat Aksa takut jika sesuatu terjadi kepada ibunya.
"Bu, ibu ada dimana." ucapnya sambil mengucek-ucek kedua matanya karena masih mengantuk.
Tiba-tiba ada sebuah tangan yang datang dan menempeleng kepalanya dari belakang.
"BAGUS-BAGUS KESIANGAN LAGI YA LO AKSA." ucap Jeni sambil bertepuk tangan lalu melipat tangannya didada.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aksa Darmawangsa (NCT DREAM X AESPA)
FanfictionBagaimana bisa orang tua tidak menyukai anaknya, bukannya anak itu buah dari hasil kasih sayang ayah dan ibunya? aku kadang tersenyum memperhatikan wajah ku ini Kadang aku tertawa bangga apakah aku mirip dengan ayah yang tampan ataukah lebih ke ibu...
