Stray in Douluodalu With God System

039. Pelatihan Tahap 2

" Karena sudah tak ada lagi perdebatan, mari kita berangkat, Flander dan Xiao Hei telah menunggu kalian di arena besar soto, " ucap Grandmaster sambil menatap ke 8 anak didikannya.

Dan dengan begitu, mereka pun akhirnya berangkat menuju arena besar soto.

.

.

.

Saat ini, terlihat ke 8 murid akademi shrek dan juga Grandmaster tengah duduk di sebuah ruangan yang luas, mereka mulai membahas tentang penampilan mereka nantinya.

Grandmaster mengambil sebuah bidak catur dan menggerakkannya sedikit sambil berkata, " Pertarungan arena roh dibagi menjadi 1 vs 1, 2 vs 2, dan pertarungan tim. . . "

" Kalian diwajibkan mengikuti 1 kali pertarungan tim di tiap harinya. . . "

" Dan untuk pertarungan solo maupun duo, kalian bebas melakukan sesuka kalian, "

" Namun kalian harus menguasai kondisi roh kalian sendiri, "

Setelah mengucapkan hal tersebut, Grandmaster pun mengeluarkan 8 topeng berwarna keperakan dan membagikannya pada 8 murid akademi shrek.

" Kalian gunakanlah itu agar tak membocorkan identitas kalian, "

" Lalu minimalisirkan berbicara ke lawan untuk tak mengungkap usia kalian, "

" Saat pertarungan tim, kalian akan disebut sebagai 8 monster shrek, lalu saat solo, aku sudah memikirkan julukan untuk kalian, pakailah julukan itu saat bertarung, "

Mendengar ini, Oscar pun bertanya dengan semangat, " Jadi apa julukan kami??? "

" Hmmm, Mubai tetap dengan julukan awalnya, Harimau Mata Iblis, "

" Dan kau tetap akan menjadi Penjual Sosis, "

" Untuk Xiao San adalah Rumput Perak Seribu Tangan, bagaimana menurut kalian??? "

Lalu, tiba tiba saja Xiao Wu menyela, " Ini tak bagus, namanya tak keren, rumput perak terasa tak keren, " ucapnya sambil mendekati Tang San.

" Jadi, menurut kalian, apa yang bagus??? "

Seketika itu juga, semua orang memasuki tahap merenung mereka.

Namun, tak lama kemudian, Dai Mubai pun mengemukakan pendapatnya.

" Xiao San biasanya patuh, namun saat sudah marah, aura pembunuhannya terasa sangatlah kuat, "

" Mari kita sebut sebagai Seribu Tangan Asura saja, "

Mendengar ini, Grandmaster pun menatap Tang San.

" Bagaimana menurutmu??? " Tanya nya.

" Itu terserah mepada anda saja guru. . . "

" Huft. . . Kalau begitu, Seribu Tangan Asura saja, " ucap Grandmaster final.

" Lalu Hongjun, aku sudah memikirkan panggilanmu, bagaimana dengan Phoenix Iblis?? "

" Itu terdengar keren guru!!! "

" Lalu Xiao Wu, kau dipanggil Kelinci Lentur Menawan, "

" Rongrong akan dipanggil dengan Pagoda Qibao, "

" Zuqing. . . "

" Kau akan dipanggil dengan Kucing Neraka, "

" Lalu yang terakhir Tang Chuntian. . . "

" Kau akan disebut dengan Badai Kekacauan, "

" Baik guru. . . "

Dengan begitu, mereka pun beranjak untuk mengganti baju lalu bertemu di arena besar soto.