[Geng Suheri #1]
Kyra Naraya. Orang bilang dia sempurna. Lahir dari keluarga kaya yang harmonis. Ayahnya seorang Menteri dan ibu seorang aktris papan atas tanah air. Dengan wajah dan bentuk tubuh sempurna membuat siapa saja iri melihatnya. Apalagi d...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
PART 32 - I'm Still Be By Your Side Once Again
Tiga bulan putus hubungan dengan Jonas, Kyra sama sekali menutup akses cowok itu. Bahkan, Kyra ikut menjauhi Irregular, karena menganggap itu circle mantannya. Kalau dia masih bergaul dengan Irregular, dia pasti akan bertemu Jonas. Dan Kyra tidak mau itu.
Setahun belakangan dia mencoba lepas dari Jonas dan sekarang dia bisa melakukannya tentu membuat Kyra bahagia.
Meski, tidak bisa dipungkiri terkadang Jonas terlintas di pikirannya. Bagaimana kabarnya? Apakah dia baik-baik saja mengingat dia sebatang kara di Indonesia? Kemarin saja Kyra sempat bertanya soal Jonas pada Janisa. Dan informasi yang Janisa berikan membuatnya tercengang dan cemas.
Meski begitu, bukan berarti Kyra ingin bertemu dengan cowok itu. Di tempat yang jauh dari kediamannya, jauh dari kampusnya juga. Di kantornya.
Dari mana Jonas tahu tempatnya bekerja?
Kyra tidak sampai hati menuduh Janisa karena dia tahu Janisa tidak akan seperti itu.
Lagi pula, ini bukan saatnya memikirkan hal itu. Di depannya, Jonas sedang berusaha menarik tangannya.
"Jonas? Kenapa kamu bisa di sini?" Wajah Kyra memucat.
"Waktu aku main ke rumah Theo, Janisa bilang habis ketemu kamu dekat sini."
Ah, jadi Janisa memberitahu Jonas secara tidak langsung.
"Jadi, kamu sekarang kerja di sini, Ra?" Jonas menatap bangunan yang menjulang di sampingnya, lalu menatap Kyra dari ujung kaki sampai ujung kepala. Senyumnya otomatis tersungging, "Kamu makin cantik ya, Ra, pakai baju formal begitu."
Kyra menelisik penampilan Jonas. Matanya memerah dengan lingkaran hitam di sekitarnya. Rambut yang berantakan. Kaus hitam dan celana jins yang terlihat lusuh. Jonas seperti tidak terurus.
Terlalu fokus memperhatikan penampilan Jonas, Kyra sampai tidak sadar Jonas semakin mendekat. Kyra refleks mendorong cowok itu.
"Jangan dekat-dekat!"
"Aku kangen sama kamu, Ra. Banget."
Kyra berusaha melepaskan tangannya yang dicengkeram Jonas, "Pergi, Jo!"
Kyra menatap ke belakang tubuhnya. Sudut hatinya berharap Daka masih di sana. Namun, sepertinya harapannya sia-sia. Daka pasti sudah pergi bersama Niken.
"Kamu lihatin siapa, sih?" Jonas ikut melirik, lalu mendengus, "Daka, ya? Kamu sekantor sama cowok ingusan itu?"
"Sayangnya, dia sama perempuan, tuh. Kamu pasti ngikutin dia tapi dia malah lebih milih perempuan lain, kan? Apa yang kamu harapkan, Ra? Nggak akan ada lagi cowok yang mau sama kamu." Senyum miring Jonas terpampang, membuat Kyra bergidik, "Aku benar, kan? Coba lihat, mana ada cowok yang mau sama kamu selain aku. Cuma aku, Ra. Cuma aku yang bisa nerima kamu."
