"Masuklah. Kamu harus segera istirahat" ucap Beomgyu sebagai salam perpisahan mereka malam ini.
Hyerin mengangguk ribut sambil tersenyum. Hari ini dia merasa sangat bahagia menghabiskan sebagian waktunya dengan Beomgyu. Meski ini bukan kencan tapi rasanya lebih menyenangkan daripada kencan yang sesungguhnya. Mungkin.
"Kenapa senyum-senyum begitu?"
"Aku senang" Beomgyu tertawa pelan.
"Kamu suka makanan yang kita makan tadi?" Tanya Beomgyu asal. Wajah Hyerin berubah cemberut.
"Bukan!"
"Lalu?"
"Aku senang karena hari ini aku menghabiskan banyak waktu bersamamu. Mulai dari tadi pagi sampai malam ini"
"Benar juga. Kalau diingat-ingat, kita hanya berpisah beberapa jam saja lalu bertemu lagi. Rasanya tidak bisa berpisah terlalu lama"
"Tapi kita harus berpisah sekarang. Sampai jumpa besok disekolah" ujar Hyerin.
"Ya. Rasanya berat sekali. Baiklah aku pulang dulu. Ingat sebelum tidur harus?..."
"Berdoa!" seru Hyerin.
"Good girl" balas Beomgyu lembut.
Beomgyu mengusap kepala Hyerin lalu dia memilih untuk segera pulang.
Beomgyu melambaikan tangannya pada Hyerin dan dibalas dengan cara yang sama. Beomgyu menyalakan mobilnya dan segera pergi dari pekarangan rumah Hyerin.
•••
Begitu memasuki rumah, Beomgyu dikejutkan dengan kehadiran kedua orang tuanya di ruang tamu. Ya dia terkejut karena tidak biasanya mereka pulang dan kalau pulang, mereka biasanya mengabari Beomgyu.
Beomgyu melangkah masuk menghampiri ayah dan ibunya yang tampak sedang mengobrol, mereka belum menyadari kehadirannya.
"Beomgyu, kamu sudah pulang?" Tanya Miyeon sekedar basa-basi.
"Iya" balasnya.
Beomgyu memilih duduk di sebelah sang ibu. Sejujurnya sejak pembahasan tentang Beomgyu yang akan kuliah di luar negeri beberapa minggu yang lalu, hubungan Beomgyu dan ayahnya jadi merenggang.
Sejak kejadian itu, mereka tidak pernah bertemu lagi dan baru hari ini Beomgyu bertemu ayahnya. Tentunya dia merasa sangat canggung.
"Kamu sudah makan?" Tanya Miyeon lagi. Beomgyu menggeleng.
"Aku ingin makan dirumah saja. Sayang sekali jika bahan makanan di kulkas dibuang" tentunya itu adalah sebuah kebohongan kecil. Beomgyu sudah makan bersama Hyerin tadi tapi kalau dia bilang dia makan diluar pasti kedua orang tuanya akan marah.
Miyeon tersenyum pada anaknya itu, "setelah ini ibu akan masak dan kita makan bersama, oke"
"Iya bu"
Setelah itu suasana selama beberapa saat terasa hening.
"Beomgyu" panggil Yoongi
Beomgyu yang semula menunduk mulai mengangkat kepalanya dan menatap sang ayah.
"Kamu ingin kuliah disini'kan?"
Beomgyu mengangguk, "iya"
"Ayah akan izinkan. Tapi sebelum itu, jawab pertanyaan ayah"
"Kamu sudah punya pacar?"
Beomgyu tadinya sudah bersiap diri untuk menjawab pertanyaan ayahnya yang mungkin rumit, tapi malah pertanyaan ini yang harus dia jawab. Pertanyaan yang mengejutkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔]I Don't Know Who Loves Me {Choi Beomgyu}
Любовные романыLee Hyerin adalah seorang gadis cantik yang terkenal di sekolah karena dikenal sebagai pelajar yang berprestasi. Punya paras cantik dan berbakat membuat banyak siswa yang berjuang memperebutkan hatinya. Namun sayang Hyerin sudah jatuh hati pada oran...