>> Library

44 20 0
                                    

Hari ini Hyerin berangkat sekolah diantar oleh Jungwon. Awalnya Hyerin menolak tapi karena Jungwon memaksa akhirnya dia menyerah, lagipula anak itu tidak melakukan apa-apa. Ada baiknya juga Jungwon mengantarnya jadi dia bisa menghemat uang saku.

Sesampainya di sekolah, mereka langsung menjadi pusat perhatian. Pasalnya Hyerin tidak pernah diantar oleh siapapun ketika ke sekolah.

"Siapa lelaki itu ? Aku tidak pernah melihatnya"

"Ini suatu keajaiban Hyerin datang ke sekolah diantar oleh seorang lelaki"

"Anak itu sangat tampan. Apa dia pacarnya Hyerin ?"

Seperti itulah bisikan-bisikan mereka yang tertangkap oleh indra pendengarnya namun Hyerin hanya mengabaikan.

"Setelah ini langsung pulang ke rumah. Jangan pergi kemana-mana sebelum aku pulang. Aku juga sudah masak jadi kalau ingin makan tinggal panaskan saja"

"Iya aku mengerti. Telepon aku jika kakak sudah pulang, aku akan menjemput. Sampai jumpa" ucap Jungwon dan di angguki oleh Hyerin. Setelahnya dia pergi dari sana.

•••

Suasana kelas belum cukup ramai. Entah kenapa hari ini Hyerin merasa malas untuk pergi ke sekolah. Apa lagi pelajaran hari ini semuanya menyebalkan. Hyerin menuju mejanya dan menyimpan tas kemudian menidurkan kepalanya di meja. Baru saja kedua matanya terpejam seseorang menggebrak mejanya.

"Hei bangun !" Ucap si pelaku. Seketika meja Hyerin langsung menjadi pusat perhatian.

"Apa ?" Ucap Hyerin ketika bangun. Dia sedang malas hari ini malah ditambah dengan kejadian tidak mengenakkan seperti ini.

"Berani sekali kau membalasku begitu. Tidak punya sopan santun ya" Hyerin berdecak kemudian menatap kakak kelasnya itu dengan tatapan tajam. Hari ini seorang Lee Hyerin yang dikenal baik dan lembut akan berubah menjadi Bad girl.

"Sepertinya kau perlu berkaca. Apa perbuatanmu padaku tadi bisa disebut sopan ?" Ucap Hyerin dengan nada dingin.

"Dasar kau!... sebenarnya aku hanya ingin bilang jauhi Yeonjun"

"Maksudmu ?"

"Jauhi Yeonjun karena aku adalah pacarnya" Sedetik kemudian Hyerin langsung tertawa. Apa kakak kelasnya ini sudah tidak waras.

"Kau ini pura-pura gila atau memang sudah gila ? Aku tahu kau hanya penggemar Yeonjun sunbae yang sangat terobsesi dengannya tapi bisakah jangan mempermalukan dirimu sendiri. Aku tahu siapa pacar Yeonjun sunbae yang sebenarnya, bahkan satu sekolah ini pun tahu"

"Tidak usah membual. Aku memang pacarnya Yeonjun!" ucapnya dengan lantang. Para siswa siswi yang ada di koridor pun dapat mendengarnya bahkan sampai ada yang tertawa tapi berusaha ditahan. Dan kebetulan sekali saat itu juga TXT datang.

"Aku hanya minta kau jauhi Yeonjun. Dia itu pacarku. Apa susahnya sih ?!"

Para anggota TXT berdiri tepat didepan pintu kelas Hyerin. Koridor itu yang tadinya berisik sekarang terasa sunyi. Hyerin tersenyum miring ketika melihat itu.

"Sepertinya ada sampah yang perlu kita buang"

"Diam kau--eh ? Y-yeonjun ? S-sejak kapan k-kamu datang" ucapnya takut. Yeonjun berjalan mendekat dengan wajah datarnya. Aura gelap sangat mendominasi lelaki itu.

"Sejak ada secuil sampah yang meminta sahabat adikku untuk menjauhiku... menyenangkan ya ?"

"Apanya ?" Jawabnya dengan nada polos yang justru membuatnya terlihat seperti orang bodoh.

"Apa kau senang mengaku sebagai pacarku ? Apa kau senang menggunakan namaku untuk mencari perhatian ?...apa kau senang jika ditendang keluar dari sekolah ini ?" Kalimat terakhir Yeonjun membuat gadis itu langsung ketakutan.

[✔]I Don't Know Who Loves Me {Choi Beomgyu}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang