Transmigrator of Antagonis [End]

🐇TOA-ABO World 3🐇

Kayanya ABO bisa sampai chapter 50, soalnya misi nya kan sampai Airan dan Clevio punya banyak anak🏃

Jangan sider, minimal bantu vote kalau gak bisa bantu komen, jangan jadi beban ea. Vote bentar doang, gak makan banyak waktu.

200 vote dan 70 komen, kalau penuh ntar up lagi, mana tau hari ini bisa triple up.

Happy Reading

Airan saat ini sedang dalam perjalanan menuju tempat para Omega diculik, tentunya Airan pergi bersama pihak Kepolisian dan Para Pejabat yang ingin menjemput anak mereka.

Ada juga yang Ceo, orang tua Juneo sama-sama Ceo, jadi jangan heran kalau Juneo kaya.

"Bagaimana keadaan mereka, apa baik-baik saja?" Mami Juneo bertanya pada Airan yang tengah fokus pada rekaman di tabletnya.

Rekaman itu adalah Cctv yang Airan retas, Cctv di ruangan tempat para Omega disekap.

"Tidak terlalu baik, karena Juneo, Clevio dan Ilsang mendapat heat mereka karena rangsangan Pheromone Alpha liar disana, kalau kita tidak cepat, takutnya mereka akan berlutut di kaki para Alpha untuk melakukan hubungan intim."

Penjelasan Airan membuat mereka panik, kecepatan mobil sudah ditambah agar mereka segera sampai.

Airan diam sejenak, kemudian melirik kearah Licyo yang saat ini tengah makan kuaci.

"Bagaimana setelah ini?" tanya Airan pelan pada Licyo.

"Kalau di alur asli, nantinya anda akan mating dengan Juneo untuk meredakan heatnya, tapi kali ini anda tidak boleh mating pada siapapun,"

"Loh? Tapi katanya aku harus jadi mate dengan Clevio."

"Iya itu benar, tapi anda harus menyelesaikan misi yang lain, mating dengan Clevio harus dilakukan paling akhir saat anda berhasil menjauhi Juneo, berhasil menyelesaikan misi yang lain."

Hela napas kasar Airan berikan, ada yang mudah, tapi harus dikerjakan diakhir, sialan banget memang.

Sementara di kurungan tempat para Omega disekap, keadaan yang menyedihkan terlihat pada 3 Omega disana.

Clevio, Juneo dan Ilsang mendapatkan heat mereka disaat yang tidak tepat, itu semua karena Ketua Alpha liar itu mengeluarkan Pheromone yang kuat sampai membuat mereka terangsang.

Clevio sudah tergeletak lemah, deru napasnya begitu memburu, wajahnya sudah merah bersemu akan napsu.

"Lihatlah omega ini, dia yang paling angkuh tapi kini dia bertingkah seperti jalang."

Clevio menggeram tak terima, tapi saat Pheromone rangsangan kembali dikeluarkan, dia hanya mampu mendesah lemah.

Sementara Juneo, dia masih bisa menahan diri namun memang tak bisa lama, wajahnya memerah, namun tatapan matanya begitu tajam.

"Sial..aku gak akan biarin..kalian menyentuhku..A-airan pasti menolongku.." desis Juneo menahan hasrat seksualnya.

"Coba saja terus bertahan, sebentar lagi juga kalian akan memohon untuk disetubuhi."

Ilsang, terlihat tenang dan mengatur pernapasannya, untung saja dia sudah meminum pil penekan untuk menghalau Heatnya ini, tapi tetap saja, jika terus dipancing dia juga gak bakal bertahan lama.