.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Dua hari setelah kejadian Aya bersimpuh di hadapan shani.
"Anjing.... brengsek lo semua!...."
'Brak
' brak
Aya mengemudi dengan kecepatan tinggi sambil merapalkan banyak cacian dan memukul2 kasar kemudi dengan frustasi
'sreeek
denyitan bunyi rem pada mobil yg terhenti seketika.
Sesampainya di tempat yg ia tuju, Kanaya turun dengan cepat dan berlari ke arah sebuah pondok yg sudah hangus terbakar tak tersisa
Server... seseorang telah menyabotase big data perusahaan Shanias Group!
"Siscaaa...... lo dimana........ Shit!" teriaknya semakin frustasi kala. menyadari tak ada satupun orang disana, dan semua penjaga seakan lenyap di telan bumi
Aya lalu melangkah semakin mendekat ke arah pondok yg luluh lantah itu, hanya ada puing2 perabotan yg hangus namun sudah terguyur hujan sedari pagi
sisa asapnya masih ada meski hanya sedikit
pergerakkannya terhenti kala telapak kakinya menginjak sesuatu yg ganjal
Aya lalu menunduk guna memeriksa
di ambilnya sebuah cincin bertuliskan SC pada bagian dalam desainnya
"Gue faham" Ucap Aya seraya senyum smirk
'Drrrttt
' Drrrrrrt
"Lo dimana..... bantuin gue cepet, Shani kontraksi, dia mau lahiran ini gue bingung bawanya gimana!"
"Hah.... iyaiya, tunggu 15menit gue suru Ryad kesana buat anter kalian.. gue nyusul"
panggilan telfon di tutup
Aya lalu bergegas pergi meninggalkan pondok itu.
______
Di lorong rumah sakit, Kanaya berlarian tergesa sampai menabrak beberapa orang yg lewat berlalu lalang
"Huh.... huh...... huh....... Ci Dessy..... gimana Ci Shani?"
masih dengan nafas yg tersengal, Kanaya berusaha tenang dalam keadaan genting seperti ini
Kali ini, tugasnya lebih berbahaya dari apapun yg pernah iya kerjakan.. Memastikan ibu negara kesayangan sahabatnya baik2 saja, dan melahirkan dengan selamat.
Aya begitu amat menjaga,mengingat bagaimana pentingnya sosok seorang Shania Gracia dalam hidupnya. Bukan hanya dia, bahkan Siscapun selalu melakukan hal yg sama bukan? kalo menyangkut kebahagiaan Gracia, kali ini. Shani harus aman selama Gracia tidak ada. Kanaya akan pastikan semuanya baik2 saja!
"Dia didalem.... lagi proses persalinan... ada maminya yg nemenin, gue gak berani masuk.. takut" Jawab Dessy sambil menggigiti kuku jarinya gugup
"Okok... tuhan plis, Ci Shani harus baik2 aja.. aku gamau ya tuhan, nanti Gracia balik langsung ngegantung aku di pohon jati taman depan halte bis... cuma karna Shaninya knapa2!" Aya berdoa mengangkat kedua tangannya
KAMU SEDANG MEMBACA
DARK CHOCOLATE
Random"Aku tau, Sangat tau. Bahkan saat kamu memilih tidak mau tau, Apa boleh buat? Aku tetap mau tau!", - Shania Gracia "Terserah," - Shani Indira