❗****❗ aku mau ngucapin "selamat menunaikan ibadah puasa" untuk para readers muslimku 🙏☺️😚💖💐
kelas yang diikuti Kath telah usai beberapa menit yang lalu. kini Kath dan ketiga temannya berjalan beriringan untuk menuju cafetaria kampus.
"orang bucin mah beda ya, sehari semalem doang berantemnya." ucar Audrey yang ternyata menyindir Kath.
"beda emang sih." celetuk Ivy.
Kath hanya menanggapinya dengan kekehan gelinya.
"mending gopub aja biar semua orang tau, kalau si Javier punya pasangan yang sama² bucin akut." kali ini Taylor ikut menyahuti.
"makanya jadian, emang enak jadi penikmat bucin gue?." balas Kath dengan tawaan puasnya.
ketiga temannya mencibir.
kini keempat gadis cantik itu memasuki cafetaria kampus yang selalu ramai oleh mahasiswa/i Neo University.
Kath memilih duduk di meja agak pojok. selesai memesan makanan dan minuman keempatnya kembali berbincang dan memainkan ponselnya melihat social media masing-masing.
"lusa shopping yuk." celetuk Taylor.
Audrey, dan Ivy langsung mengangguk semangat. begitu juga Kath yang memang gila dengan shopping.
"okey, fix ya lusa."
tuk
satu cup ice vanilla mendarat sempurna di meja yang ditempati oleh Kath dan ketiga temannya. keempatnya terkejut dan melihat siapa yang memberikan minuman tersebut.
"Haven?." kaget Kath.
"tadi gue salah pesen, sayang kalau gue buang. jadi gue kasih aja buat lo." ucap Haven santai.
Kath sudah kikuk dan bingung harus apa. ia melirik cafetaria takut ada Javier dkk yang melihatnya.
"thanks, tapi sorry gue gak bisa terima." ucap Kath lembut ia juga tak ingin membuat Haven kecewa.
"buat ketiga temen lo juga gapapa." jawab Haven.
"yaudah buat gue aja, kebetulan gue suka Vanilla." celetuk Audrey yang langsung meraih cup ice Vanilla.
Kath tersenyum kikuk kepada Haven. Haven membalasnya dengan senyuman terpaksanya.
"yaudah gue duluan ya." pamit Haven.
"oke, thankyou Ven minumannya." ujar Audrey.
Haven hanya menganggukkan kepala lalu melenggang pergi.
Kath kembali duduk dan memandangi satu persatu ketiga temannya yang sama tengah memandangnya.
"kayaknya Haven gak bakalan kapok buat deket sama Kath." celetuk Ivy.
"susah ya kalau jadi orang cantik." sahut Taylor dengan wajah polosnya.
Audrey, Ivy dan Kath malah terkekeh melihat ekspresi Taylor yang polos namun memelas.