POSESIF FAMILY ( END )

⁰⁶

_________ ♡ _________

.
.
.

Pagi pun telah tiba, kini Shanju yang telah selesai membuat sarapan membangunkan anak anaknya yang masih tidur.

Pertama ia membangunkan anak keduanya yaitu Cio, kemudian Jinan dan Shani.

Saat ingin memasuki kamar Shani untuk membangunkannya, ternyata Shani sudah bangun bahkan sudah lengkap dengan pakaian rapinya. Pagi ini dia akan kekantor.

"Eh cici. Kirain belum bangun" ujar Shanju.

"Yaudah ci turun kebawah sarapan dulu" lanjut Shanju menyuruh Shani.

"Iya ma. Ade udah bangun" tanya Shani.

"Belum ini juga mau bangunin dia ci"

"Cici aja yang bangunin ma" ucap Shani.

"Yaudah mama turun dulu ya ci kebawah" pamit Shanju. Shani pun menjawab dengan anggukan saja.

Shani perlahan melangkah menuju kamar Chika.

Ceklek...

Setelah masuk Shani pun mendekatkan diri kearah ranjang. Ia tersenyum melihat wajah polos sang adik ketika sedang tertidur.

"Lucu banget sii de" kekeh Shani sambil mengelus pipi chubby Chika.

"Euughh..." Chika pun mulai menggeliat dan mulai membuka matanya perlahan.

"Cici" ujar Chika dengan suara khas bangun tidur.

"Bangun de sarapan dulu" ucap Shani lembut.

"Masih ngantuk ci" rengek Chika.

"Cuci muka biar ngantuknya hilang" ucap Shani mengelus kepala Chika lembut.

"Gendong" ucap Chika seperti anak kecil.

"Dih dah besar juga masih aja minta gendong" ucap Shani bercanda.

"Aahhkk cici. Yaudah Chika tidur lagi" ucap Chika ngambek dan menutup seluruh tubuhnya dengan selimutnya.

"Ih dede bangun cici bercanda tadi" ucap Shani sambil menarik narik selimut Chika.

"Bodo"

"Heh ngk boleh ngomong gitu"

"Habisnya cici nyebelin" ucap Chika kesal.

"Yaudah cici minta maaf" ucap Shani tulus.

"Yaudah yok cuci muka biar cici gendong. Dah ditungguin kitanya di bawah" ucap Shani lalu menggendong Chika seperti koala.

"Cici sama ade mana ma" ucap Joice kepada sang istri.

"Cici tadi ngebangunin ade" ucap Shanju.

"Lama banget" ucap Cio.

"Kaya ngk tau kelakuan ade aja kamu bang kalo disuruh bangun" ucap Shanju.