part 14

512 42 1
                                    

Freen kini mulai dekat lagi dengan becca stlh kejadian beberapa hari lalu.hubungan mereka jga semakin membaik bahkan lebih manis dri beberapa tahun lalu saat mereka masih smp.

"freen bisa temenin gue nonton nggak hari ini, gue gak punya temen soalnya," ajak becca.

"loh emangnya cowok lo kemana bec,kenapa gak sama dia aja," kata freen.

"cowok gue gak bisa sih soalnya dia sibuk tuh sma geng-gengannya itu.plesee bisa yah freen temenin gue nonton," kata becca dngan wajah melasnya sehingga membuat freen luluh juga.

"iya udah nanti gue jemput lo kerumah,ntar lo chatt gue aja mau berangkat jam berapa yah," kata freen.

"makasih banyak freen," kata becca sembari tersenyum dan refleks memeluk freen erat.

"Eh....iya sama-sama bec," jawab freen agak kagok dengan sikap becca terhadapnya tetapi ia membiarkan becca memeluknya dan malah mengelus rambut belakang becca tersebut.

Cukup lama becca memeluk freen hingga dia tersadar dn langsung melepaskan pelukannya dari freen dengan rasa malu.sementara freen hanya senyum-senyum saja menangapinya.

"gimana lo udah puas peluk gue nya bec," goda freen sambil tersenyum simpul.

"maaf freen....maaf banget gue gk sengaja tadi peluk lo,gue refleks aja tadi itu.maaf banget ya freen,maaf," panik becca menjauh dari freen.

"Hhhh.....apa sih bec,santai aja kali.gue juga gak masalah kok,udah yah santai aja gak usah malu-malu dugong segala deh," kata freen masih dengan senyumannya tersebut.

"ihhh freen apaan sih," malu becca sambil memukuli lengan freen dengan manjanya.

"lah kok malah mukulin gue sih,nalu yah neng makanya ngeles begini," goda freen lagi.

"freen udah ih jangan bikin gue tambah malu begini dong.elo emang resek yah," kata becca yang kini menghadap lurus kedepan dengan wajah cemberutnya yg membuat freen gemas.

"lah sekarang malah ngambek dianya,becca udah dong jangan ngambek ya.okkey deh gue minta maaf yah kalau dah buat lo kesel begini.
tapi udah dong jangan ngambek," kata freen.

"makanya lo tuh jangan resek dan jangan suka godain gue mulu," kata becca.

"iya deh gak lagi janji gue,udah ya bec jangan cemberut lagi.maafin gue yah rebecca ardiva smith yg cantik dan baik," bujuk freen sambil menjulurkan jari kelingkingnya kearah becca.

"okkey deh gue maafin," balas becca sambil tersenyum dan mengaitkan kelingkingnya itu pada kelingking miliknya freen.

Freen yg kini langsung memeluk becca secara refleks setelah berhasil baikan dengan becca.

"cukup seperti ini aja bec,cukup lo selalu ada disamping gue dn gak ada kesedihan diwajah lo udah bikin gue bahagia.gue akan selalu ada buat lo dan selalu ada disamping lo,meskipun bukan sebagai kekasih lo.setidaknya gue bisa menjadi teman yg baik buat lo bec,karena gak semua cinta yg gue berikan itu harus berbalas cinta juga kepada gue.selalu bahagia dengan siapapun pilihan lo bec," batin freen dengan memeluk becca seerat-eratnya.

"tadi aja ngeledekin gue karena meluk-meluk dia lah sekarang apaan coba malah dia yang meluk gue mana erat banget lagi,seperti takut gue pergi dari dia aja.tpi entahlah kenapa gue malah bisa senyaman ini dipelukan lho freen,
kenapa hati gue sulit ngelepasin lo sma orang lain.mungkin gue egois tapi gue juga gak tau kenapa gue bisa seperti ini sama lo doang.dan sekarang gue hanya mau menikmati saat-saat bersamamu saja freen sebelum nantinya lho bersama kekasih lo dn ngelupain gue.tapi gue berharap kita akan trs seperti ini karena jujur gue gak bisa jauh-jauh dari lho sekarang ini," batin becca lalu dia refleks membalas pelukan erat dari freen tersebut.

kisah yg belum usaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang