part 24

536 43 14
                                    

"awalnya gue mikir kalau gue jadian sama dia gue bisa ngelupain lo,sedikit demi sedikit sih emang bisa lupa tapi tidak bisa sepenuhnya freen.bahkan rasanya pun jga sangat berbeda ketika sama dia," kata becca.

"semua perkataan dari lo itu hanyalah omong kosong belaka bec.gue duluan," kata freen yg langsung pergi meninggalkan becca disana.

Becca menitihkan air matanya setelah freen prgi meninggalkannya.sementara itu didalam mobilnya freen menyetir dengan air mata yg mengalir diwajahnya.perasaannya kini jadi semakin kacau setelah mendengar semuanya dari becca.freen jadi bingung sendiri saat ini.

"kenapa sih lho harus mengatakan semua itu sama gue bec disaat gue berusaha untuk bisa merelakanmu bersama dengan satria.kenapa lo harus mengungkapkan ini semua yang kini membuat hati gue bimbang sendiri jadinya.gk lo gak boleh egois freen,tetap teguh dengan pendirian lo untuk menyatukan satria dengan becca lagi,jangan lengah karena cinta lo pada becca freen," batin freen meyakinkan dirinya.

Keesokan harinya freen meminta ariesta agar menjemputnya karena dia tidak bersemangat untuk menyetir sendir kesekolah.ariesta pun setuju dan langsung menjemput freen yang sedang menunggu dirumahnya.mereka brdua pn berangkat kesekolah bersama,dijalan freen meminta tolong kepada ariesta untuk brsikap mesra denganya saat nanti mereka disekolah.

"ries aku minta tolong lagi yah,tolong kamu bersikap manis yah sama aku.aku juga akan memperlakukan kamu secara romantis,hanya dengan cara ini aku bisa membantu satria tuk memperbaiki hubungannya dengan becca," pinta freen.

"okkey siap freen,aku akan bantuin kamu kok dan gak akan biarin kamu berkorban sendiri tuk satria.ingat freen am always here for you freen," kata ariesta.

"terima kasih banyak ries," kata freen.

Sesampainya disekolah mereka turun secara bersamaan dn ariesta langsung menggandeng tangan freen dengan mesranya dihadapan yg lainnya.selama disekolahan keduanya selalu bersama dan tidak pernah terpisahkan hingga membuat warga sekolah lainya heran sendiri.

"eh bec liat deh mereka berdua makin hari makin lengket aja yah.apa jangan-jangan dah jadian yah mereka," kata jessy kepada becca.

"ngapain lo ngurusin mereka berdua sih jes nggak jelas banget deh hidup lo," kata becca.

"iya juga yah,kenapa juga gue harus ngurusin hidup itu si cupu,gak ada gunanya juga buat gue," kata jessy merutuk sendiri.

"btw kelanjutan hubungan lo sama satria itu gimana bec.lo dah mutusin dia," kata monica yang kini angkat bicara.

"yah nggak gimana-gimana lah mon,gue juga bingung sih harus bersikap gimana lagi sama satria supaya dia ngerti kalau gue tuh beneran gak bisa lagi sama dia," kata becca.

"jdi seserius itu kamu ingin mengakhiri semua ini bec,seserius itu kamu gk mau melanjutkan hubungan ini.hanya segitukah rasa cintamu itu untuk aku,kmu jahat becca," kata satria yg tiba-tiba berada disana dan jg mendengarkan semua perkataan becca.

"yah terus aku harus gimana dong sat,apakah aku harus mempertahankan hubungan kita ini sedangkan aku tidak bisa tulus mencintaimu begitu," kata becca lagi.

"Kamu sangat jahat becca," kata satria sambil menahan air matanya dan berlari pergi dari sana tidak tahan dngan pernyataan becca itu.

"maafin aku sat,maafin gue yg udah jahat bgt sama lo selama ini,maafin gue yg nggak bisa membalas ketulusan lo selama ini.gue bener- bener jahat sat," kata becca lalu terduduk.

"bec udah yah tenangkan dirimu,ini sudah menjadi keputusanmu dan seharusnya satria bisa mengerti dan menerimanya.udah yah lo tenang dulu," kata jessy menenangkan becca.

kisah yg belum usaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang