Sesi penyampaian anugerah bermula--
______________________________________Ramai juga alumni yang dipilih mengikut setiap sesi untuk mengambil anugerah .
Tiba giliran Aireen ,
" PENERIMA ANUGERAH PELAJAR TERBAIK BAGI SESI 2022 , ANUGERAH PELAJAR ALUMNI TERBAIK BAGI SESI 2023 DAN ANUGERAH SUKAN MMA DAN BOLA TAMPAR PERINGKAT TINGGI , AIREEN KHAIRINA BINTI MALEEQ KHAIRIN . " ujar pengacara majlis .
Aireen berjalan , naik ke atas pentas dan mengambil tiga trofi dan sijil sekaligus .
Dia turut dari pentas , hampir nak terjatuh semua trofi kaca itu .
" Tolong . Tolong . Tolong . " Aireen cemas . Dia tak cukup tangan .
Salah satu trofi itu hampir terjatuh tapi sempat di tangkap oleh seseorang sebelum pecah di lantai .
" Thanks ... " Matanya dan mata seseorang itu bertentangan .
" Sama-sama . " Ujar Kahar .
" Biar aku yang bawa . " Kahar tak tunggu lama untuk respon Aireen . Dia terus mengambil ketiga-tiga trofi yang membawa pergi ke tempat duduk Aireen .
Aireen kaku dan terdiam .
Wush . Nasib tak kena panahan hati .
Aireen menghela nafas , cuba untuk relaks . Sempat dia menjeling sekumpulan pelajar perempuan yang dari tadi merenung dah berbisik-bisik sesama mereka sambil memandang Kahar .
++++
Selesai majlis , dorm --
Aireen menukar baju kepada baju sleeveless shirt hitam yang berkolar . Dia memakai pin itu pada kolar . Sempat dia merapikan rambutnya di hadapan cermin .
Dia berjalan ke tingkat 4 Aspura . Semua menunduk sedikit apabila berselisih dengannya . Dia hanya menunduk kembali .
Pergh . Aku kapla je pun . Bukan ahli diraja ke apa . Tak payahlah sampai tunduk gitu .
Aireen tiba di hadapan dorm si Aidil .
Dia mengetuk pintu . Rakan si Aidil yang membuka pintu .
" Oh , Khai . Awat mari ? " Soal si pelajar .
" Aku nak jumpa Aidil . Dia ada tak ? " Katanya .
" Dia ada dekat dorm exchange student . Baru je gerak tadi . " Balas si pelajar .
" Oh , ye ke ? Terima kasih . " Aireen tersenyum kecil sebelum berjalan ke dorm exchange student atau dorm si Kahar .
Dia mengetuk pintu yang telah terbuka itu . Mata Kahar tertumpu padanya .
Hakeem dan Ariz tak ada . Ariz apa lagi ? Lepak dengan Nadya lah . Hakeem , mungkin hanya ikut menemani .
Tak pernah-pernah dia tengok Aireen pakai baju ni .
Matanya tertancap pada sebelah bahu Aireen yang berbalut .
" Assalamualaikum . Aku nak jumpa Aidil jap . " Ujar Aireen .
" Waalaikumussalam . Haa , ye saya . " Aidil bangun dan berjalan ke arahnya .
" Borak dekat luar . " Aireen berkata sebelum berjalan ke kaki lima itu .
Aidil mengikutnya .
" Apa dia ? " Soal Aidil .
" Aku ada soalan lah bang . Kau nak ke pegang jawatan ni ? " Aireen menyoal .
Aidil terdiam sejenak .
" Aku tak nak pun . Aku jadi kapla sebab nak protect kawan-kawan aku yang kena buli masa zaman junior . Itu je . " Ujar Aidil sambil bersandar di penghadang kaki lima itu .
YOU ARE READING
THE KAPLA'S CINTA HATI
Fanfiction" Andai kau bulan , biarlah aku menjadi buminya . " Kahar berkata manis . " Bumi ? Kenapa bukan bintang ? " Aireen pelik . Pick up line si Kahar tak sampai ke otaknya . " Kalau aku jadi bintang , ada banyak saingan sebab bintang ada banyak . Nanti k...