Sweetness

1

Flassback on.

6 bulan lalu.

"Ru, ada yang nyariin tuh"

Watanabe Haruto, cowok berusia 17 tahun yang terkenal dengan visual paripurna noleh pas temannya bilang ada yang nyariin dia.

Siapa nih?

Perasaan Haruto lagi ngga punya utang sama siapapun deh. Serius.

Baru kemaren dia tuh balikin duit yang dia pinjem dari Jeongwoo.

Haruto ngangguk dan bangkit. Cowok itu pergi ke depan kelas. Sesuai dengan arahan temannya yang katanya ada yang nyariin dia dan sekarang nunggu didepan kelas.

Dan,

"Nyariin gue?"

Orang yang nunggu Haruto didepan kelas ternyata cowok. Anak basket dari kelas sebelah.

Kim Junkyu.

"Hai, Ruto" sapa Junkyu saat berbalik.

Haruto sontak senyum ramah. Dia emang ngga akrab atau temenan sama Junkyu, cuma ya kenal.

Lagian Junkyu lumayan terkenal disekolah sebagai cowok multi talenta dibidang olahraga. Keliatan sih dari badannya. Apalagi tuh kaki panjang banget kaya bambu runcing.

"Junkyu ya? Kenapa nyari gue?" tanya Haruto tanpa basa-basi.

Junkyu senyum.

Sepersekian detik tanpa sadar Haruto sedikit terpana.

Senyumnya manis banget coy.

Kek manis banget kaya gula aren.

"Gue mau ngomong sesuatu" kata Junkyu. Masih dengan senyum manisnya.

Haruto masukin tangannya ke saku celana. Cowok itu juga senyum buat ngebalas keramahan dari Junkyu.

"Iya. Mau ngomong apaan?"

Satu detik, dua detik......sepuluh detik dan,

"Gue suka sama lo"

"Hah?"

"Gue suka sama lo"

Junkyu suka sama dia?

Sama Haruto?

Ya emang sih, Haruto itu ganteng dan terkenal dikalangan cewek. Tapi kan masalahnya Junkyu cowok.

Masa cowok suka sama cowok?

"Eh suka gimana? Suka sama kegantengan gue? Ngefans gitu?" tanya Haruto. Si paling positif thinking.

Junkyu geleng kepala dan ketawa pelan. Junkyu nyenderin badannya ke dinding kelas.

"Gue suka sama lo. Cinta sama lo. Jelas?" ulang Junkyu.

Ngebuat Haruto makin engga bisa berkata-kata, "H-hah? Maksudnya? Gue kan cowok"

"Ya karna lo cowok jadi gue suka" balas Junkyu yang makin bikin Haruto ngga bisa berkata-kata.

Junkyu ngelus hidungnya sendiri, "Gue suka sama lo. Pacaran yuk?"

"HAHHH?"

Bye dunia!

Haruto mau pingsan!

Cowok itu beringsut ke sudut dinding kelas. Badan dia butuh sandaran.

"Junkyu, lo-"

"Apa?"

Haruto naikin pandangannya.

Sialan.

Junkyu udah bergerak sedekat ini dan Haruto ngga sadar.

Junkyu berdiri dengan jarak satu langkah aja sama Haruto. Ngebuat Haruto bisa liat dengan jelas wajah Junkyu yang ternyata ganteng banget coy!