Disepanjang jalan menuju rumah Zyo, keadaan hening menyambangi keduanya. Tidak ada lagu yang keluar dari radio bahkan tidak ada suara yang keluar dari mulut keduanya,
Kejadian Juan menyeret lelaki tadi juga terus membekas dikepala Zyo, betapa kerennya lelaki itu kala melakukan aksi heroik tadi.
"Besok kalo mau pergi, wa gue" ucap Juan tiba-tiba kala Zyo baru saja membuka mulutnya untuk berbicara.
Zyo menganggukkan kepalanya, "hmmm... Lo kenal sama waitress tadi?"
"Gak kenal" sahut Juan dingin sekali dan Zyo tidak berani untuk bertanya lagi.
✨
Zyo melanjutkan kegiatannya mengemas barang yang akan ia bawa untuk latihan kali ini, bernafas lega karena ia sudah mengabari Juan.
Membuka pintu kamar dan sedikit mendengar ada suara Hasta dibawah yang sedang berbicara dengan Arum, Zyo sudah yakin dengan sangat bahwa hari ini pasti ada saja kegiatan yang diadakan ayahnya itu.
"Mau kemana Narra Zyo?" Tanya Hasta kala melihat anak semata wayangnya itu berjalan menuruni anak tangga dengan keadaan rapih.
"Mau latihan"
"Nanti malem kita makan malem ya nak, sama keluarganya Juan. Ada yang papa mau bicarain"
Bener kan!, Batin Zyo
"I... Iya pah, Zyo pamit ya"
"Hati-hati nak"
Disepanjang jalan menuju studio, Zyo memikirkan bagaimana caranya supaya pertemuan antar 2 keluarga ini batal. Ia sudah tau apa yang akan dibicarakan kala bertemu, pastinya pernikahan!
Boro-boro mikir mau tidur seranjang dengan Juan, kali ini saja Zyo berfikir berkali-kali untuk mendengar nama lengkapnya disebut oleh Juan di ijab qobul nanti. Membayangkannya saja sudah merinding.
Zyo membanting stirnya belok menuju jalan lain, tidak ke studio. Ia tau bahwa pada jam segini Juan belum bangun karena whatsappnya belum dibuka sama sekali.
Berfikiran untuk menghindari latihan sementara waktu dan menghampiri Juan, ia ingin membicarakan ini semua kepada lelaki itu.
Zyo keluar dari mobilnya, dengan langkah ragu ia mendekati pagar rumah Juan. Rumah besar yang tampak sepi, Zyo menekan bel berkali-kali.
"Sebentarrr" teriak seorang perempuan dari dalam, Bi Aya keluar. Bi Aya adalah pembantu yang ada dirumah Juan, satu-satunya.
"Eh mba Zyo, cari Den Juan ya?" Ucap bi Aya dengan senyumnya sambil membuka pagar rumah.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALCOHOL FREE [SUDAH SELESAI]
Teen FictionMelepaskan hobby yang sudah 5 tahun lebih digeluti bukanlah hal yang mudah bagi seorang Narrazyo Hasta atau kerap disapa Zyo, Melakukan dance dengan kedelapan teman-temannya setiap hari, menyanyi diatas panggung bersapaan dengan semua manusia yang...