13

87 20 0
                                    

Berjalan seorang diri dengan menggenggam sekotak popcorn dengan tangan kiri dan tangan kanan sibuk mencomotnya,

Zyo berjalan seorang diri berjalan-jalan didalam mall, hari ini ia tidak sibuk tetapi Juan sangat sibuk. Ada meeting dadakan, ini wajib!, Katanya.

Berkunjung ke bioskop hanya untuk membeli popcorn kesukaannya, tidak untuk menonton karena ia sedikit tidak suka. Beberapa manusia yang mengenalinya juga sesekali menyapa, tidak bosan-bosannya Zyo tersenyum membalas sapaan mereka semua.

Brukkk,,,

"Ehh, maaf" ucap Zyo yang langsung membantu seorang anak kecil yang tertabrak, eskrim yang digenggam perempuan kecil itu jatuh dilantai karena bertabrakan dengan Zyo yang tadi sibuk melihat-lihat sekelilingnya,

"Aduhh,,, eskrimnya" ucap anak tersebut,

"Gapapa, Tante minta maaf ya. Tante ganti, mau?" Tanya Zyo dengan senyumnya lalu ia celangak-celinguk mencari dimana pendamping anak ini,

"Kamu sama siapa disini?" Tanya Zyo lagi,

"Sama tante"

"Boleh bilang dulu sama tantenya sebelum beli eskrim yang baru?" Tanya Zyo dan perempuan kecil ini menganggukkan kepalanya.

"Yuk, dimana tantenya?" Zyo langsung menggandeng tangan perempuan kecil ini dan mengikuti kemana ia pergi,

Tertuju pada satu tempat makan, ternyata tante dari anak kecil ini adalah Wendy. Perempuan itu sedang sibuk makan dan juga membuka Videocall kepada seorang lelaki,

"Reca?" Wendy terkejut melihat keponakan perempuannya itu bersama dengan seorang wanita dewasa.

"Kamu kenapa?" Tanya Wendy yang langsung memutar badan Resya, guna memastikan tidak ada yang luka

"Keponakan saya gak bikin ulah kan ya kak? Duhh, maaf ya kalo nakal" ucap Wendy dengan wajah bersalah

"Oh enggak, tadi aku yang gak sengaja numpahin eskrimnya, aku mau beliin yang baru tapi mau tau dulu anak ini sama siapa" tutur Zyo dan Wendy bernafas lega,

"Eh,, kayaknya aku pernah ketemu mba hmm..." Ucap Zyo pura-pura berfikir.

"Oh, pegawai kedai yang waktu itu ada orang marah-marah kan?" Tanya Zyo dan Wendy langsung berbinar,

"Ohh iyaa, mba yang sama...." Wendy langsung menghentikan ucapannya karena ia ingat dengan siapa perempuan ini berkunjung, dengan Juan!

"Sama calon suami saya" tandas Zyo dan Wendy mendadak memaksakan senyumnya.

"Ohh iya,, iya" Wendy celangak-celinguk mencari seseorang, "sendirian aja?"

"Iya, sendiri. Mba?" Jeda, "duh belum kenalan, aku Zyo" Zyo menjulurkan tangannya dan diraih Wendy,

"Wendy"

"Mau gabung makan? Kebetulan saya juga cuma berdua sama Reca" lanjut Wendy,

"Oh gak usah, saya mau ketemu temen saya soalnya. Takut ganggu waktu kamu juga," Wendy tertawa pelan, "eh iya, sebagai ganti eskrim yang tadi aku jatohin"

Zyo memberikan uang 50ribu kepada Resya, "maaf ya gak nemenin beli, aku buru-buru"

"Gapapa, makasih ya" Wendy melirik Resya,

"Bilang apa Ca?"

"Makasih Tante"

"Sama-sama sayang" balas Zyo dengan senyumnya dan juga mengelus pipi Resya,

"Aku duluan ya Wen,"

"Eh iya, hati-hati. Makasih juga ya"

"Sama-sama"


ALCOHOL FREE [SUDAH SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang