29

72 15 0
                                    

Juan terdiam sebentar, membaca notifikasi chat dari Tito

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Juan terdiam sebentar, membaca notifikasi chat dari Tito. Ia tertegun, berfikir apa yang harus ia lakukan kali ini.

Bertemu Wendy lagi akan membuat Zyo trauma berat, ia juga takut jika hal yang terjadi 6 bulan lalu kembali terulang hari ini.

"Kamu kenapa?"

Zyo mendatangi sang suami yang diam dengan ponsel ditangannya, Juan hendak membuatkan susu untuk Zyo di dapur, dengan cepat Juan mematikan layar ponselnya dan tersenyum kepada Zyo guna tidak ingin melihat sang istri khawatir.

"Gapapa, kamu ngapain? Kenapa gak nunggu dikamar?" Tanya Juan tangannya menyingkirkan rambut-rambut yang menghalangi wajah Zyo.

Tiba-tiba Zyo memeluk Juan dengan manjanya, "bikin susunya lama banget. Aku biasanya gak sampe 5 menit"

Mendengar ucapan Zyo, Juan terkekeh lalu mengecup puncak kepala Zyo yang ada di dadanya.

"Ayo masuk kamar, minum susu"

"Yuk"

Berpura-pura baik-baik saja adalah jalan yang dipilih Juan, dengan fikiran terus membentang keluar sana. Apa yang akan ia lakukan dengan ancaman Wendy yang sudah pasti akan dilakukan oleh perempuan itu

Berfikir berkali-kali sambil menatap wajah sang istri yang teduh, perempuan yang menanggung ulah dirinya selama 6 bulan sendirian. Jika kalian berfikir 6 bulan sebentar, bagi Juan itu sangat lama dan Juan ingin menebus dosa yang telah ia buat.

Menikahi perempuan dengan latar belakang bagus tidak pernah terbesit dikepala Juan, ia fikir di umurnya yang 28 tahun sekarang, ia masih berdiri di satu kelab malam dengan segelas alkohol yang memabukkan.

Nyatanya, di umur 28 tahun ini ia akan menjadi ayah. Juan menjadi bapak. Tangan Juan mengelus perut besar Zyo,

"Andai Tito ketemu kamu lebih cepet" gumam Juan lalu ia mengecup kening sang istri.

  "Kenapa gak bikin gue libur sih Gi? Gue mau libur dadakan" ucap Juan, salah satu manusia terpenting yang ada di kantor.

"Gak bisa Ju, ini rapat penting"

"Lebih penting gue nemenin istri gue sekarang" sahut Juan sambil mengancingkan jas hitam yang ia kenakan,

Keduanya berdiri didepan lift yang akan menghantarkan keruangan Juan,

"Hari ini apa aja?" Tanya Juan.

ALCOHOL FREE [SUDAH SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang