35. Jisung, Hujan, & Token Listrik

412 45 134
                                    

Happy Reading~

tok! tok! tok!

"Assalamu'alaikum"

"CUNG, BUKAIN DULU PINTUNYAA!"

"Iyaaa"

Setelah suara teriakan Ten menggema, Jisung yang duduk di karpet depan tv langsung bangkit, buka pintu.

"Wa'alaikumsalam, iya? Cari siapa ya bang?"

"Taeilnya ada?"

Jisung menggeleng, "Bang Taeil lagi kerja"

"Kalo Doyoung?"

"Bang Doy lagi di kampus"

"Ouh gitu, ya udah nanti kalo mereka pulang, bilangin suruh ke rumah Bang Chen, oke?"

Jisung mengangguk beberapa kali, "Siap, ada lagi?"

Chen menggeleng, tersenyum, "Enggak, itu doang. yaudah abang balik dulu, Assalamu'alaikum"

"Wa'alaikumsalam" Setelah di pastikan sang tamu pergi, Jisung tutup pintu. Kembali duduk di karpet.

"Siapa Cung?" Tanya Jaehyun yang baru keluar kamar.

"Temennya Bang Doy"

"Ouh, ngapain?" Jisung menggidikan bahu sebagai jawaban.

"Lah udah? Siapa emang?" Kini giliran Ten yang tanya.

"Bang Chen, temennya Bang Doy"

"Nyari Bang Taeil juga gak?"

Jisung mengangguk, "Iya, katanya nanti mereka suruh ke rumahnya"

Jaehyun noleh, "Lu kenal bang?"

"Nggak sih, cuma kemaren ketemu pas kerja bakti bareng di Masjid"

Jaehyun ber-ooh sebagai jawaban.

Setelah itu ketiganya bubar. Jisung matiin tv dan naik ke lantai atas, sedangkan Jaehyun pamit keluar. Lain hal dengan Ten, cowok itu malah belok ke kamar Jaehyun, mau numpang tidur kayaknya.

OOOOO

"Aku udah capek, pulang yuk!" Ajak Chenle.

Lucas noleh, ikut bangkit, "Ayo"

"Can, gue bonceng ya!" Seru Nana, tersenyum lebar.

Haechan merengut, natap julid ke arah rivalnya, "Cin, giwi bincing yi, kehed sia! Ari aya butuhna bae ka aing mah! ( Sialan lu! Kalau ada butuhnya aja ke gua )" Cibirnya yang dibalas kekehan.

"ya elah gitu amat lu sama gueee, yayaya~"

Meski dongkolnya setengah modar, tapi akhirnya Haechan tersenyum, sedikit menahan emosi, "ya udah ayo!"

Dejun sama Mark langsung saling pandang.

"Nggak waras emang si Ecan!" Celetuk Renjun, yang udah mulai jalan.

Akhirnya semuanya pergi dari lapangan sepak bola. Ngomong-ngomong, kedatangan mereka kesini bukan buat main bola, tapi cuma numpang istirahat. Capek euy keliling dunia pakai sepeda.

Setelah kurang lebih tujuh belas menit, mereka udah sampai di kosan dengan selamat. Alhamdulillah.

"KALIAN ABIS DARIMANA SIH?!"

Sebelas anak didik Kim Doyoung dan Ten Lee mendongak bersamaan, natap Jisung yang kepalanya nongol dari jendela kamar di lantai dua.

"JALAN-JALAN, CUNG. KAMU SIH TADI NGGAK MAU IKUT!!" Jawab Chenle ikut teriak, biar Jisung denger.

NCT [Nih Circle-nya Taeil] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang