Chapter 22

4K 298 18
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.

Fort duduk didalam sebuah caffe mewah pagi ini tepat di sebelah peat yang masih cemberut, ia hanya tersenyum singkat saat coohearth tiba dan duduk di depan mereka

"Ooo jadi kali ini kau serius dengannya?" tanya cooherth pada fort

"Tentu saja! Dia pacarku! Calon istriku" tegas fort membuat peat mengikutinya

"Ya maaf! Ku kira orang lain, kau kan dulu playboy, kau juga tak bilang-bilang sudah punya pacar" ucap Cooherth

"Jadi, aku mengira kau orang yang mengejar-ngejar fort seperti biasanya, aku hanya mencoba menyelamatkan fort. Tapi ternyata hehehe kau pacarnya" tawa pelan cooherth tak  enak hati

"Jangan banyak basa basi! Luruskan dan jelaskan semua perbuatanmu padanya! Gara-gara kau! Aku hampir diputuskan" kesal fort

"Iya iya, memang benar kami dijodohkan, tapi kami sudah menolak sejak lama. Aku punya pacar, kau tau anggota boyband yang cukup terkenal di Korea itu? Yang membernya Santa dari negara kita? Dia pacarku! Keren kan" pamer cooherth dan peat hanya mengangguk polos

"Perjodohan sudah batalkan sejak lama, kami hanya berteman dekat sedari kecil, orang tuaku setuju. Hanya orang tua fort masih ragu karena fort tidak pernah serius pada orang lain, ibunya khawatir fort tak akan menikah suatu saat nanti, tapi aku rasa ibu fort tak perlu khawatir karena sekarang kau sudah ada" senyum cooherth

"Sungguh, aku serius padamu" fort meyakinkan peat

"Soal artikel di media itu memang ulahku, jadi aku minta maaf. Sebenarnya aku kabur dari pacarku di Korea, kami bertengkar dan aku berusaha membuatnya cemburu, jadi aku membuat berita tentangku dan fort seperti itu di media. Aku sama sekali tak tau bahwa fort sudah memiliki pacar" sesal Cooherth

"Tapi aku sudah klarifikasi semalam kok dan mengadakan jumpa pers bahwa perjodohan kami sudah dibatalkan sejak lama, dan kami berdua sudah memiliki kekasih masing-masing" lanjut cooherth

"Lain kali jangan kabur, kau harus mendengarkan semuanya dulu" ucap fort, dan peat tersenyum malu karena sudah menangis seharian  eh malah hanya salah paham

"Aku kalau jadi peat juga bakal salah paham sih" gumam cooherth

"Ngomong-ngomong seleramu boleh juga, dia sangat seksi!" bisik cooherth pada fort namun tetap saja bisa didengar oleh peat

"Walau tidak full make up sepertimu, dia cantik natural" ucap Fort

"Ku jait ya mulutmu itu! Aku ini model jadi harus selalu tampil menarik seperti ini dan dengan pakaian terbuka yang seksi seperti ini" bela cooherth pada dirinya

"Maaf ya, aku salah paham kemarin" malu peat

"Siapapun juga bakal salah paham seperti itu, harusnya aku yang meminta maaf dan aku mau kembali ke Korea, Santa sudah meminta maaf hahahaha aku menang" senang cooherth memamerkan chatingan Santa pada fort dan peat, model yang sangat super aktiv dan ceria memang

"Kau hanya datang membuat pacarku menangis" kesal fort

"Bukan begitu, aku kan tak tau kau punya pacar! Kau juga tak bilang. Kan aku berfikir kau adalah satu-satunya sasaran empuk membuat Santa.ku cemburu, eh bukan cuman Santa yang cemburu tapi pacarmu juga hehehe" goda cooherth membuat peat menunduk malu, sungguh dia sangat malu

"Pergi kau sana" usir fort pada cooherthsaat dia juga jadi salah tingkah saking senangnya mengingat peat bisa cemburu juga padanya

"Ciee yang jatuh cinta! Byee.... Daddy Santa menungguku" ucap Cooherth berdiri dan pergi dari sana

Fort menoleh melihat peat yang memalingkan wajahnya yang memerah karena malu karena salah paham kemarin, dia ketahuan jelas-jelas cemburu

"Aku senang juga, kau cemburu padaku, itu berarti kau benar-benar mencintaiku juga" senang fort, peat memejamkan matanya, ia tak sanggup lagi, ini memalukan

"Aku mau kekampus, aku ada jam kuliah" peat berusaha menghindar dan berdiri

"Oh ya? Ayo aku mengantarmu" ajak fort membuat peat tersenyum, hubungannya dengan  fort kembali membaik.

.
.

Peat masuk kedalam gedung kampusnya, namun anehnya semua mata  tertuju padanya hingga dia menjadi pusat perhatian

"Ada apa sih?" bingung peat saat ia berjalan sendirian dan masuk ke dalam kelas

"Kenapa semua memandangku?" tanya peat bingung pada Noeul

"Kau tidak melihat artikel berita yang heboh hari ini?!" tanya Noeul dan Peat mengeleng pelan karena gara-gara salah paham kemarin, dia menghapus aplikasi berita di handphonenya

"Kau sekarang sangat terkenal! Fort benar-benar membuktikan bahwa dia mencintaimu" kagum Noeul memamerkan artikel di handphonenya, mata peat membulat melihat semua berita adalah tentang dirinya dan fort beserta foto mereka

"Kau sekarang sangat terkenal! Fort benar-benar membuktikan bahwa dia mencintaimu" kagum Noeul memamerkan artikel di handphonenya, mata peat membulat melihat semua berita adalah tentang dirinya dan fort beserta foto mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lihat! Semua berita, majalah, memberitakan kalian! Sekarang kau viral kawan, bayangkan hanya mahasiswa tahun kedua yang biasa- biasa saja kini menjadi pacar anak pewaris perusahaan besar, luar biasa" Noeul malah kagum pada hal dia sendiri juga pe...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lihat! Semua berita, majalah, memberitakan kalian! Sekarang kau viral kawan, bayangkan hanya mahasiswa tahun kedua yang biasa- biasa saja kini menjadi pacar anak pewaris perusahaan besar, luar biasa" Noeul malah kagum pada hal dia sendiri juga pernah viral masuk artikel karena berpacaran dengan Boss . Peat tak bisa menyembunyikan senyum bahagianya walau ia tau mengumumkan hal seperti ini ke publik akan menjadi pro kontra antara yang mendukung dan yang tidak setuju, tetapi peat tidak peduli hal itu, yang penting fort bersungguh-sungguh padanya.

"Aahhh peat aku sangat iri padamu!" ucap teman sekelasnya yang lain

"Lihat! Fort terlihat sangat mencintaimu! Dia hanya melihatmu!" yang lain malah memperhatikan foto-foto mereka yang beredar. Peat hanya bisa tersenyum bahagia.

.
.
.

Tbc

Berikan vote ⭐

I love you, Kakak Senior! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang