Reinkarnasi [End]

BAB 2 [12]

NightD mendesah lelah. Diruang kerjanya dia harus mengurusi dokumen-dokumen perjanjian dengan para raja dan juga dewa. Dia belum sempat menyapa Nelson yang sedang terduduk dengan Yuki diluar sana. Pikiran nya melayang kemana-mana karena Nelson tidak didekatnya

"Bagaimana informasi yang kau dapatkan? "

Bayangan itu muncul dengan menunduk hormat, bersinar dengan darah hitam di zirah hitamnya membuatnya terlihat seperti monster

"Kami berhasil menemukan mereka, tuan. Mereka dibawa oleh serigala agung menuju wilayah mereka "

Pena bulu yang bergerak lancar terhenti, wajah NightD sedikit menggelap

"Apa kau yakin? "

Bayangan itu mengangguk

"Kami menemukan mereka. Serigala agung berkata bahwa dia akan menyelesaikan urusannya terlebih dahulu dengan mereka tuan, kami juga mendapatkan informasi baru mengenai ancaman bagi dewa cahaya "

NightD memandang bayangan itu dengan tatapan serius, malam hari dengan badai salju terus menghantam  manor dengan penuh kepercayaan, dinginnya suasana membuat atmosphere disini semakin memburuk

"Jelaskan "

"Orang itu diutus oleh seorang raja, seseorang berusaha menculik dewa cahaya disaat dia bersantai dengan rubah agung. Kami berhasil menangkapnya dan mengkorek informasi, namun dia tetap keras kepala. Dia hanya mengatakan bahwa dewa cayaha akan dalam bahaya jika dia tidak menerima undangan yang dikirim "

NightD kembali terdiam, lalu memerintahkan bayangan itu pergi. Sementara dirinya termenung di ruangannya sendiri. Wajah yang terlihat lelah dan menyeramkan terus memandang surat yang datang kembali untuk kekasihnya

.

"Jejak mereka tidak ditemukan... Ini benar-benar aneh "

Miss Pie menghela napas, di ruang guru sekarang sudah kedatangan dua manusia yang sangat berharga bagi dunia.

"Mereka sudah menghilang lebih dari 2 hari, dan keadaan sekolah kini semakin buruk dengan kasus kesurupan. Aku benar-benar berterimakasih karena kalian sudah mau datang kemari " Miss Pie menatap Steve dan Alex, dia benar-benar tidak tau harus berbuat apa karena masalah yang menghantam secara bersamaan.

Mulai dari ujian yang masih terlaksana kan, kasus kesurupan yang hampir melukai murid dan guru, menghilangnya Bluze, Fred, dan dua murid membuatnya pusing tujuh keliling

"Itu sudah menjadi tanggungjawab kami Miss, aku dan Alex akan berkeliling sekolah. Kami akan melaporkan jika ada tanda-tanda aneh yang ada disekitar sekolah " Steve merasa kasihan dengan guru didepannya, sejak dia datang kemari aura sekolah sudah tertutupi. Dia mengingat betul bagaimana dia pertama kali datang kemari dan aura sekolah sangatlah damai, namun sekarang berbeda. Sekolah dipenuhi oleh teror dan juga aura negatif

Mereka semua kembali bercakap-cakap, menyusun rencana dan juga membicarakan tentang bagaimana Bluze dan Fred menghilang, begitupun dengan dua murid yang bernama Nelson dan juga NightD

BRAK! —

Semuanya terkejut dengan pintu ruangan yang terbuka secara tiba-tiba, disana. Sudah ada MoenD dengan luka di bagian pipi nya, wajahnya terlihat kelelahan dengan keringan membanjiri nya

"MISS PIE! ROOFTOP SEKOLAH! "

Mengerti tentang apa yang terjadi, segera Miss Pie berlari menuju rooftop sekolah, begitupun dengan mereka bertiga. Semua murid sudah dievakuasi terlebih dahulu dan melaksanakan Ujian di gedung olahraga, dan sekarang adalah waktunya istirahat. Yang artinya, kasus kesurupan akan sering terjadi