Ditengah malam, NightD sedang memandang langit-langit ruangannya dengan wajah melamun. Nelson sudah tertidur dengan pulas, bahkan kasur sudah tidak berbentuk karena terlalu pulas tertidur
NightD tidak memiliki rencana untuk terjaga sepanjang malam, tetapi dia terpaksa. Tidak ingin melanjutkan mimpi nya yang sangat buruk
Menoleh kearah Nelson yang tertidur, NightD terus memandangi Nelson yang pulas tertidur
"Mimpi itu menghantui ku... "Bergumam dengan mata mengantuk, NightD berusaha sekeras mungkin untuk tidak tertidur. Tetapi kantuk telah berhasil menguasainya terlebih dahulu, sebelum mata benar-benar terpejam erat. Sekilas NightD melihat satu bayangan cahaya yang menatapnya
Satu tangan terulur seolah berusaha menggapainya, bergumam sesuatu sebelum terjatuh dalam dunia mimpi
.
'Perpustakaan ini... Mengapa aku ada disini? '
Pandangan NightD menatap satu pohon raksasa dengan pintu dibatang raksasanya. Terlihat usang dan tidak terawat sama sekali, beberapa rumput liar bertumbuhan dengan lebat, dedaunan pohon terlihat lebih lebat dengan akar yang menjalar kemana-mana
"Nightmare! Ayo lebih cepat!!! "
Suara teriakan mengalihkan pandangan NightD, menatap satu orang dengan pakaian aneh dan tersenyum manis. Dua lingkaran yang terbuat dari cairan mengelilingi dengan bentuk silang diatas kepalanya, sayap mungil ada dipunggung yang terekspos dengan lebar.
"Nightmare kamu benar-benar lama!!! "
Nama itu, terdengar tidak asing baginya. Dia benar-benar mengenalnya
"Hati-hati Beacon "
Satu suara berat menyapa pendengaran NightD, menatap satu orang yang berjalan secara perlahan dengan jubah musim dingin yang dia pakai. Mahkota dengan permata merah Ruby terlihat indah, aura pemimpin sangat kuat dan diselimuti oleh aura membunuh
"I-itu aku?! Tetapi bagaimana?! "
NightD berteriak disaat dia melihat dirinya yang lain sedang berjalan dengan orang yang dipanggil Beacon. Dirinya yang lain terlihat berbeda, sangat jauh berbeda daripada dirinya yang sekarangSeketika... Sekeliling berubah menjadi tempat yang ramai, banyak warga yang berjalan dengan senyuman diwajah mereka. Begitu juga pohon yang tidak terawat kini berubah menjadi indah
"Ayo kita melihat buku baru! Aku benar-benar tidak sabar!! "
Beacon dengan rambut yang sama persis seperti Nelson menggeret tangan orang yang bernama Nightmare. Yang mana berukuran lebih besar daripada dirinya sendiri
"Kamu dan aku memiliki banyak buku di manor milikmu dan milikku, mengapa harus kemari? "
Nightmare mengatakan dengan nada dingin'Apa-apaan nada bicara itu? '
Entah mengapa NightD merasa marah dengan nada dan tingkah laku pria yang bernama Nightmare. Seolah tidak peduli dengan semua yang ada dihadapannya"Kita akan berkunjung kemari... Entah itu dimasa mendatang ataupun dimasa depan yang jauh, dan hanya dewa waktu dan dewi perencana yang mengetahui hal ini "
Jawaban yang sedikit tidak menyambung dengan pertanyaan membuat NightD dan Nightmare menyerngitkan dahi mereka. Ini rasanya seperti NightD pernah mengalaminya dulu, dan NightD benar-benar dibuat bingung dengan mimpi random nya ini
"Jangan katakan hal yang tidak masuk akal Beacon... "
Beacon tertawa lembut, menatap mata tajam Nightmare yang seperti akan menusuk siapapun dengan tatapan tajam miliknya
"Aku berjanji tidak akan meninggalkan dirimu! "
KAMU SEDANG MEMBACA
Reinkarnasi [End]
AléatoireNelson tidak pernah tahu kalau dirinya adalah seorang reinkarnasi dari dewa cahaya, begitu juga dengan teman dekatnya yaitu nightD reinkarnasi dari dewa kegelapan warning ⚠ - karakter o'oc - my au - kebanyakan drama -BxB? -short nelson au -fantasy...