Happy reading!!🐣
"Mark jung?"
setelah memastikan bahwa dia adalah ayah mertua nya, mark segera menghampiri johnny.
"Daddy? iya ini mark dad. Daddy juga
ada bisnis di Kanada?""Iya Mark, daddy sudah 3 hari di sini, ada pertemuan kolega bisnis dari Perusahaan hwang. emm Mark Haechan tak ikut? Bisa kau jelaskan menantuku, kenapa istrimu tidak kau ajak?"
"iya dad, Haechan tidak ikut. Mark hanya sebentar menghandle perusahaan Jung di sini."
Johnny sesekali melirik ke arah Yeri, (kenapa bukan haechan yang di ajak Mark? bukankah kalau menghandle perusahaan di sini seharusnya cukup Mark saja, justru sekretaris nya itu yang harus menghandle pekerjaan Mark di Korea) batin Johnny geram perilaku Mark.
"aaaa iyaa daddy, dia.., daddy tau kan dia-" ujar Mark setelah melihat bahwa mertuanya ini melirik ke arah Yeri terus-menerus.
"Yaa tentu saja daddy tau kisah percintaan mu dengannya di masa lalu." potong Johnny.
"Bukan daddy, dia sekretaris baru ku yang menggantikan Jungwoo."
"Yaa aku juga tau itu, lalu?"
"Yaaa, aku tidak mengajak haechan karena aku takut dia kecapekan daddy, aku nggak akan ngebiarin Haechan sakit cuman gara-gara ikut aku kerja."
"Kau pikir aku percaya? Alasanmu masuk akal, jika kau juga tidak mengajak sekretaris baru mu itu Mark Jung. Alasan apa lagi yang ingin kau berikan hmm?"
"Daddy apa apaan sihh, beneran daddy. Di sini memang saya ada pekerjaan dan harus menghandle perusahaan jung yang di Kanada, tanyakan saja pada daddy jaehyun jika Anda kurang percaya dengan saya. Maafkan saya sebelumnya, tapi daddy bisa bicara dengan saya lain kali, karena saya harus segera mengurus pekerjaan saya disini. Waktu yang diberi daddy jae tidak banyak. Permisi" Mark pergi meninggalak mertua nya dan kembali menuju tempat Yeri tadi.
"Ya tidak banyak, karena sisa nya akan kau gunakan untuk berliburan dengan jalangmu itu kan bocah. Hah kau kira akan ku biarkan kau membodohi bearku. Tidak akan Mark Jung. Meskipun aku dan Jaehyun sudah bersahabat dari kecil, tapi jika memang menyangkut putra bungsuku, akan ku hancurkan segala nya demi hidupnya. Kau ingin bermain lembut ya, mari kita mulai Mark Jung, siapa yang akan mengemis dan bersujud di bawah kaki ku ini."
Johnny memandang punggung Mark yang mulai menjauh dan memasuki kamar hotel, di ikuti Yeri sekretarisnya.
□■□■□
Seoul, Korea Selatan"Maee, gimana toko ku bagus kann?" tanya Haechan dengan antusias.
Saat ini Haechan dan Ten pergi untuk melihat toko roti Haechan.
"Bagus banget sayang desain arsitekturnya, kamu sendiri yang desain bear?"
"Hehe iya dong mae, tapi di bantuin sama Hyunjin juga."
"Hyunjin? Temen kamu waktu kuliah dulu"
"Hehe iya mae, kita baru bertemu waktu aku lagi butuh banget refrensi buat desain toko, eh terus ketemu deh sama hyunjin. terus dia mau bantuin aku."
"Wahh, baik banget hyunjin sama kamu, nanti ajak main deh ke rumah. Mae mau ngucapin makasih."
"Iyaa mae, tenang saja pasti aku ajak ke rumah, nanti juga bakal aku ajak ketemuan sama mark hyung dulu. Besok aku juga ma- hppppmmm-"
Haechan berlari ke wastafel kamar mandi,
"Hoekkk, hoekkk"
"Bear kau kenapaa, bearr" khawatir Ten setelah ikut berlari menyusul Haechan.
"Nggak papa mae, kayanya masuk angin deh. Cuman mual aja kok-
Hoekkk,,ughh mae kepala echan sakitt, pusing-"Brak//
"Haechaniee,..
Tolong, pak is, tolong pak is..angkat haechan dan bawa ke rumah sakit terdekat." Ten berteriak memanggil sang sopir.○●○●○
"Angkat dong John!!, aishh awas saja kauu.."
Tut tut tut
Dokter keluar dari ruang pemeriksaan.
"Wali pasien atas nama Jung Haechan?"
"Saya dokter, saya ibunya. Ada apa dengan anak saya dokter, dia tidak terkena penyakit berbahaya kan?"
"Tenang saja tuan, anak tuan tidak kenapa-napa, hanya kelelahan, jangan sampai anak anda stress dan banyak pikiran, soalnya kandungannya masih lemah."
"Kandungan? Anak saya hamil?"
"Kalian tidak tahu? Saya kira keluarganya sudah tahu, karena usia kandungannnya sudah 4 minggu."
"Aaa terimakasih dokter, nanti akan saya sampaikan."
"Baik saya permisi dulu tuan."
~ tbc ~
Selamat ada di dalam gua princess, maafkan daddy mu yang brengsek ya🦋
KAMU SEDANG MEMBACA
Come and Go | MARKHYUCK
Fanfictionaku sayang sama kamu, sampai napas terakhirku hanya namamu yang selalu aku sebut dalam untaian cintaku-mk aku percaya sama kamu mark, jangan pernah hancurin kepercayaanku, sekali kamu hancurin aku nggak akan ngasih kesempatan kedua-hc gw jijik sama...