Setelah mengalami kepanikan Lisa dan Rose pun pamit dengan Jennie untuk pulang .Mati-matian Lisa menahan Rasa cemasnya dihadapan ibunya yang baru saja sembuh dan Kini Rose pun menyetir mobil Lisa menuju rumah Jungkook .
Rose sendiri sudah menghubungi Jimin agar mereka cepat pulang karna Lisa mengalami kepanikan ." Gue takut " lirih Lisa . " sabar ya sa , dikit lagi kita sampe rumah lo ko" jawab Rose berusaha menenangkan sahabatnya .
Setelah sampai di perkarangan Rumah Jungkook dan Lisa , rose pun memarkirkan mobil Lisa dengan rapih dan membantu Lisa untuk keluar dari mobil karna Lisa bilang kakinya begitu lemas saat ini . Dan tidak butuh waktu lama Jungkook pun datang dengan tergesa-gesa dan memeluk istrinya .
" Kamu kenapa? Hmm? " tanya Jungkook berusaha menenangkan istrinya , bukan tenang Lisa malah menangis sejadinya karna ia takut dengan Pengirim pesan tersebut bahkan sejak tadi Ponsel Lisa pun rose matikan agar Orang itu tidak mengirimkan pesan lagi kepada Lisa .
"Dia ngirim pesan ke aku , Aku takut" lirih Lisa menyembunyikan Wajahnya tubuhnya sangat bergetar . " yaudah kita masuk dulu , kamu juga udah harus minum obat sa kita istirahat dikamar aku ya " ajak jungkook diangguki Lisa .
" kalian masuk aja dulu istirahat didalem gue nemenin Lisa bentar " ucap Jungkook kepada Jimin dan rose .
" iya santai jung " jawab Jimin yang masih mencerna perkataan sahabatnya ." Tunggu" ucap Jimin .
" kenapa Jim?" Tanya Rose menatapnya ." Tidur dikamar aku? Berarti Jungkook sama Lisa ga tidur bareng dong selama ini?" Tanya Jimin .
" Iya kan gue bilang dia masih trauma gimana si " jawab Rose meninggalkan jimin .
Kini Jungkook dan Lisa pun berada dikamar dan terus memeluk Lisa agar Lisa berhenti menangis ." Berarti dia masih ngikutin aku , aku takut " ucap Lisa . " iya tapi udah ada aku disini sa , dia gabakal ganggu kamu lagi , besok kita beli hp baru ya ganti juga nomer hp kamu " ucap Jungkook .
" iya tapi aku takut " ucap Lisa kembali ." Kamu minum obat dulu yaa , Biar kamu bisa istirahat " ucap Jungkook diangguki Lisa .
Tidak butuh waktu lama Jungkook pun membawa obat Lisa dan air putih kedalam kamarnya dan memberikannya kepada Lisa . Setelah Meminum obat tiba-tiba Lisa merasa tenang dan terdiam .
" saa.."
" hmm?" Tanya Lisa menatap suaminya ." Mulai besok jangan pergi tanpa aku yaa sekalipun kerumah mamah " pinta Jungkook .
"Iyaa " jawab Lisa mengangguk ." Aku ngantuk " ucap Lisa kembali .
" Yaudah tidur , aku disini nanti baru kebawah nemuin Jimin sama rose " jawab Jungkook tersenyum ."sampein maaf aku sama mereka ya " pinta Lisa .
" udah gapapa , Tidur aku temenin kamu disini "
" iya "
Sedangkan Rose dan Jimin pun sedang sibuk dengan urusannya masing-masing , Jika jimin sibuk dengan ponselnya berbeda dengan rose yang terbayang muka Kevin saat menatap Lisa . " Bisa-bisanya anjir " gumam Rose tidak terima .
" Kamu kenapa yang?" Tanya Jimin terkejut . " kayanya aku curiga sama satu orang dibilang gamungkin tapi nyata , tapi aku takut jadi suuzon " jawab Rose jujur .
" Curiga soal apa?" Tanya Jimin kembali ." Pelaku dibalik pelecehan seksual Lisa , Lisa pernah cerita kalo dulu kecil dia gapernah mau tidur siang dirumah kalo papah sama mamahnya pergi karna dia selalu kaya diawasin " ucap Rose .
" Oh iya Jungkook juga pernah cerita kalo dia punya sahabat cewe pas masih kecil selalu bareng sama dia sampe papah sama mamahnya pulang " jawab Jimin mencocokan apa yang diucapkan oleh kekasihnya .
KAMU SEDANG MEMBACA
THE WEDDING
Fanfictionini tentang dua sahabat yang sempat terpisah Jauh selama 15tahun namun ditemukan kembali karna perjodohan kedua Orangtuanya . " kenapa Gue harus nikah?" Gumam Gadis cantik meratapi nasib dirinya sendiri. " dan kenapa harus dia yang ngehancurin Hidup...