The Emperor's Sun

Chapter 5

Chapter 5

7 tahun berlalu dengan cepat sekarang Arev sudah berusia 17 tahun, tahun depan kekaisaran akan mengadakan upacara kedewasaan untuk Arev sebagai pangeran mahkota.

Didalam kamarnya Kyra sedang melihat buku catatan yang ia buat 14 tahun lalu sambil bergumam mengingat apa saja yang sudah ia lakukan.

"Menjaga kesehatan Emperor sudah dilakukan dengan benar. Emperor sangat sehat hingga tidak pernah kena flu sekalipun dalam beberapa tahun. Kalung pengendali pikiran sudah aman berada di berangkas kekaisaran. Ron dan Seria juga sudah aman, lebih dari aman karena sekarang mereka berdua menjadi anak dari dua Duke yang paling dipercaya Emperor. Sisanya tinggal Arev, walau aku berhasil dalam mendidiknya, namun aku tidak bisa menjamin jika marquis Hailberry punya rencana lain"

Kyra menutup bukunya dan berdiri dari kursinya lalu berjalan keluar dari kamarnya. Kyra yang sudah berusia 22 tahun makin dewasa dan cantik, semua pelayan di istana menghormatinya karena perlakuan Kyra yang baik terhadap para pelayan istana, bahkan para ksatria penjaga istana mengagumi kecantikan dan kebaikan hatinya.

Kyra juga terkenal di kalangan bangsawan, banyak dari keluarga bangsawan yang mengirimkan surat lamaran, namun sayangnya semua surat itu ditolak, kembali lagi gosip bahwa Ron Bestil anak angkat dari Duke Raiden Bestil adalah calon tunangannya. Walau gosip itu sudah ada sejak 7 tahun lalu namun sampai saat ini gosip itu masih menjadi pembicaraan hangat para bangsawan penasaran tentang siapa yang akan menjadi suami putri Kyra kelak. Arev pun bernasib sama, Emperor Ilios sudah mencoba berunding bersama Arev mengenai calon tunangannya, tapi Arev menolak dengan alasan ia ingin fokus belajar untuk bisa mewarisi tahta Emperor selanjutnya. Alasan Arev itulah yang akhirnya menghentikan ide Emperor Ilios untuk mencarikannya calon tunangan.

Selain dikalangan bangsawan Kyra juga sangat dikenal rakyatnya, banyak terobosan yang ia buat agar rakyat di kekaisaran hidup dengan makmur tanpa terkecuali. Membuat sekolah gratis, penurunan nilai pajak, inovasi pengairan lahan pertanian, dan pencipta budidaya perikanan air tawar. Selain itu dibanding menghadiri acara minum teh bersama gadis-gadis bangsawan, Kyra lebih memilih untuk mengikuti perkumpulan saudagar.

Kyra berjalan melewati lorong dan akhirnya memasuki dapur, Ronald ketua chef kekaisaran sedang mempersiapkan bahan untuk sarapan pagi. Melihat Kyra memasuki dapur Ronald dan semua asistennya memberi salam.

"Selamat pagi", balas Kyra.

"Kyra-sama, bahan untuk sarapan hari ini sudah kami siapkan", kata Ronald.

"Mm, terima kasih Ronald"

"Kalau begitu kita mulai memasak"

Pengalaman Kyra memasak selama belasan tahun membuat Kyra mampu membuat menu masakan baru untuk Emperor Ilios dan Arev. Khusus untuk Emperor Ilios adalah menu bergizi tinggi dengan menambahkan beberapa tanaman herbal yang baik untuk kesehatan. Sedangkan untuk Arev adalah menu dengan banyak protein dan kalori karena ia masih dalam masa pertumbuhan.

"Nee-san, bukankah menu makanmu terlalu sedikit?"

Saat Kyra sedang sarapan bertiga bersama Emperor Ilios dan Arev, tiba-tiba Arev bertanya.

Karena Kyra mengatur jumlah asupan makanan sehari-hari, jumlah makanan di piringnya sangat sedikit, namun jumlah itu cukup untuk membuat tubuhnya sehat dan bisa beraktifitas sepanjang hari.

"Arev tak akan mengerti, bagi anak perempuan banyak makan adalah musuh", jelas Kyra setengah bercanda sambil memakan sayur yang sudah ditata dipiringnya.

"Seria bahkan makan 10 kali lebih banyak dari itu", balas Arev santai sambil melihat porsi makanan Kyra.

"Seria kan ksatria sudah pasti dia harus makan lebih banyak untuk pekerjaannya", balas Kyra.