AYDRA

24

Jangan lupa Follow Ig Author yah
@widyaarrahma20_

Happy Reading

Jantung Samudra berdetak lebih kencang apalagi Kaptennya itu menjeda ucapannya

"Ayra mengatakan dg bismillah menerima kamu, dengan banyak pertimbangannya termasuk tanya ke saya, ke Ummahnya, dia mengatakan mau menerima kamu"

"Alhamdulillah ya Allah" jawab Samudra menangkupkan kedua tangannya di wajahnya

Matanya tak bisa menahan air mata bahagianya, jawaban yg ditunggu tunggunya selama bertahun tahun akhirnya penantiannya tak sia sia

Samudra menghapus 2 tetes air mata yg menetes dikedua matanya itu

Zalin semakin yakin pada lelaki didepannya akan bisa menjaga putrinya buktinya diberi jawaban saja dia terharu sampai meneteskan air mata

"Dan untuk acara selanjutnya, kamu silahkan obrolin lagi ke Ayra mau lamaran atau mau aoa kami sebagai orang tua mengizinkan atau merestui kalian, asal saya mohon, Jaga Ayra, jaga dia, dia permata kami, yang sangat kami jaga"

"Siap InsyaAllah Ndan" jawab Samudra masih berurusan dengan menghapus air mata bahagianya

"Tolong jaga Ayra yah Om kalau nanti Ayranya ikut Om Samudra, ajari dia dg baik ttg dunia militer krna kami gak pernah menyangka dia dapet suami orang militer juga jadi kami ndak mengajarkannya" pesan Zalin

"Siap izin ibu saya akan berusaha ibu"

Setelah obrolan sedikit panjang, Samudra kembali ke kantornya, bahkan dia lupa belum makan siang

Wajahnya yg sedari pagi dingin, tegang, agak sedikit lesu kini berubah, aura kebahagiaannya sangat terlihat

Baru mau melangkah menuju kantornya dia dikagetkan dengan wanita yg selalu meledeknya

"Acieeeee senyum senyum mulu, kenapa nih kira kira"

Samudra menatap tajam wanita satu lettingnya itu karna sekarang banyak anak kantor yg sudah masuk

"Kepo kamu" jawab Samudra

"Diterima yah Serka ?" Tanyanya dengan nada lebih lirih

Samudra tersenyum lalu mengangguk dan berjalan lagi menuju kantornya

Sementara Sertu Tiara mematung, Dia bahkan lebay ikut bahagia mendengar kabar itu

Dia menyusul Samudra di ruangannya

"Pokoknya pajak diterima, aku udah infoin kamu banyak, udah jadi tempat penitipan jajanan selama setahun kalo ada Ayra" ucap Sertu Tiara menongolkan wajahnya di pintu ruangan Samudra

"Lah kan akhirnya kan kamu juga yang makan"

"Oh iya yah, hahahahhaa ya udah intinya selamat yah Serka, akhirnya bentar lagi gak bujangan"

Usai mengatakan itu Sertu Tiara langsung pergi ke tempat yang dituju karna dia tadi dipanggil oleh Mayor

Sementara Samudra hatinya sangat bahagia, tak bisa diungkapkan oleh kata kata intinya

33 tahun dia baru merasakan sebahagia ini tentang cinta

Samudra mengetikkan pesan pada Ayra sebelum melanjutkan kerjaannya

Terimakasih Ayra, tunggu om nanti malam datang yah, mau ngasih sesuatu buat Ayra

Selesai mengetikkan itu, Serka Samudra langsung menaruh hpnya di laci lalu melanjutkan pekerjaannya