Extra Part 1

30.6K 1.5K 102
                                    

Jangan lupa Follow Ig Author yah
@widyaarrahma20_

Happy Reading
































3 tahun 4 bulan berlalu usia Pernikahan Samudra dan Ayra, keduanya masih terlihat sangat mesra, setiap hari ada saja kehangatan yg muncul diantara keduanya

Meski sudah 3 tahun menjalani hidup rumah tangga keduanya sepakat untuk menunda kehamilan Ayra dulu sejak pertama kali Ayra menginjakkan kaki dirumah dinas ini

Orang tua Ayra dan Samudra memang mendukung apalagi demi kebaikkan Ayra namun tidak dengan keluarga Samudra yg lain. Usia Samudra sudah hampir kepala 4 namun bisa bisanya mereka malah menunda kehamilan

Pertanyaan kapan hamil pun suda sering Ayra dengar saat kumpul keluarga meskipun sudah dijelaskan oleh Samudra namun tetap saja mereka tak bosan bertanya

Ayra kembali terfikirkan soal anak saat dia tengah merevisi skripsinya. Dia tengah menunggu suaminya pulang sembari menyusun skripsinya.

Namun ditengah jalan fikirannya teralihkan pada pertanyaan kapan hamil yg kembali dia dengar minggu lalu saat saudara Samudra menikah

Apakah dia harus hamil sekarang ? Tak perlu menunggu lulus yg penting lahirannya setelah lulus

"Dor"

"Allahuakbar"

Ayra mengusap dadanya karna kaget, dan sang pelaku tertawa riang melihat wajah kesal Ayra

"Nglamunin apa hmm ?" Ucap Samudra yg baru pulang kerja

Dia bingung mengapa salamnya tak dijawab padahal Ayra terlihat tengah duduk di meja makan, Alhasil dia kagetkan dan ternyata istrinya tengah melamun

"Ini gimana ? Revisi lagi ?"

"Iya, pusing"

"Ya udah gapapa, yuk mas temenin"

"Udah selesai tinggal di print lagi aja"

Ayra menaruh kepalanya di pundak Samudra yg masih menggunakan seragamnya

"Pusing banget ? Tiduran aja yah"

Ayra menggeleng sebagai jawaban, fikirannya masih tentang kehamilan

Keduanya memang rutin melakukan hal itu namun setelah melakukannya Samudra meminta Ayra meminum obat guna menunda kehamilan

"Ada yg difikirin ?" Tanya Samudra lagi sembari mengusap punggung Ayra

"Gapapa cuma pusing skripsi"

"Mas suami Ayra loh, Mas tau kalau Ayra lagi nutupin sesuatu kan ?"

Ayra terdiam, kedua tangannya beralih memeluk pinggang suaminya, menenggelamkan wajahnya di dada suaminya

"Apa masih kefikiran sama omongan Bulik Ida ?"

"Enggak mas, gapapa kok"

"Mas masih nunggu cerita Ayra kapanpun Ayra mau cerita"

"Iya Mas"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 31, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

AYDRA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang