Sedang dalam tahap revisi, jadi maafkan bila ada kata typo atau kalimat yang kurang enak dibaca(✿^‿^).
~~~~~~~~~~~~~~~
Bercerita tentang seorang gadis bernama Kiara Syafitri atau sering dipanggil Kia, ia harus mengalami masa sulit dimana ibuny...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sinar matahari yang merambat dari celah jendela membuat Kia perlahan membuka matanya. Lalu tersenyum ketika melihat wajah Eggi yang masih tertidur di hadapannya.
Kia terus memandangi wajah Eggi, Kia tidak pernah menyangka orang yang ia kenal sebagai anak manja menjadi suaminya. Perasaan Kia saat ini tidak bisa diungkapkan hanya dengan kata-kata.
"Udah tidur lagi," ucap Eggi dengan suara serak dan mata yang masih menutup.
Kia sedikit tersenyum, membalas pelukan yang diberikan Eggi dengan begitu erat.
"Oke lima menit lagi," kata Kia lalu menyandarkan kepalanya di dada Eggi seraya memejamkan matanya.
~~~~~
Pukul sepuluh pagi Kia tengah berada di dapur, memasak makanan untuk sarapan dirinya dan Eggi.
Kia hanya memakai Hoodie abu dan celana pendek berwarna hitam. Di rumah barunya yang sekarang membuat Kia merasa nyaman di dalamnya, Eggi benar-benar mempunyai selera yang bagus dalam pemilihan rumah.
Meskipun awalnya Kia sedikit merasa sedih tidak bisa tinggal bersama dengan ibunya, namun setelah diyakinkan oleh ibunya bahwa ia akan baik-baik saja dan akan sering mengunjungi Kia membuat Kia merasa lega.
Kia sudah selesai masak dan juga membuat susu coklat hangat kesukaan Eggi.
"Eggi ayo makan!" teriak Kia namun tidak ada kunjung jawaban dari dalam kamar.
"Ck, dia lagi ngapain sih?" Kia membawa satu cangkir susu coklat hangat ke arah kamar.
"Eggi, ayo kita sarapan," ajak Kia yang berdiri di ambang pintu.
"Iya Iyah bentar, ini dikit lagi," ujar Eggi sambil fokus memainkan game di layar ponselnya.
Kia menghembuskan nafas sedikit kasar. Ia tau pekerjaan suaminya tidak jauh bermain game, tapi apakah ini waktu yang tepat untuk bermain game. Mengingat hal itu membuat Kia sedikit kesal.
Kia melangkah mendekat ke arah Eggi lalu duduk di pangkuannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
