Pohon Bunga Sakura

287 28 4
                                    

Bunga sakura terlihat mulai berjatuhan.
Bahkan daun yang semula menempel kuat dengan pohon itu terlihat tidak berdaya saat angin lembut meniupnya...

.
.
.

"Bisakah aku memakai mobilmu ?" Ucap Shion

"Ada apa dengan mobilmu ?"

"Sudah, berikan saja kuncinya. Biar aku yang menjemput anakmu" ucapnya sambil mengambil kunci mobil yang berada di tangan managernya

"Ada apa ? Kenapa tiba-tiba ingin menjemput anakku ?" Ucap Yuki

"Apa barusan kau mengatakan 'terimakasih' ?"

"Baiklah TERIMAKASIH" ucapnya dengan penuh penekanan

"Tapi, lebih baik kau tidak usah menjemputnya, Putriku tidak suka jika kau yang datang menjemputnya. Jadi, sebaiknya biar aku saja yang menjemputnya"

"Ahh iya, aku baru ingat kalau aku tidak akrab dengannya. Baiklah aku akan ikut denganmu, aku akan mencoba akrab dengan putrimu"

"Ada apa denganmu hari ini ?" Ucap Yuki bingung

"Cepat naik, biar aku yang menyetir"

"Tunggu dulu..." ucapnya sambil menarik tangan Shion

"Apa lagii.... ?" Ucapnya tak sabar

"Apa kau sudah melihat berita tentang Uchiha Sasuke ?"

"Sasuke ? Sasuke yang mana ? Aku tidak sesenggang itu sampai harus tau gosip tentang orang lain"

Yuki mendengus pelan
"Ck... kau pasti sudah melihat beritanya. Oh ya, hati-hati saat membawanya, mobil ini baru aku beli 2 minggu yang lalu"

"Siappp, kencangkan sabuk pengamanmu" ucap Shion sambil melaju

****

Drtt... Drttt...

Ponsel Naomi berdering, dengan segera ia menerima panggilan itu seolah seperti lama menunggu panggilan tersebut. Yah, atau mungkin dia memang sudah lama menunggunya

"Akhirnya kau menghubungiku"

"Yah, tentu saja aku akan menghubungimu"

"Kau tau, aku tersiksa karena tidak mendengar suaramu"

"Aku senang kalau kau merasa seperti itu"

"Ahahaha... apa kau tidak bisa mengatakan kalimat yang terdengar romantis ? Seperti, "Hai, calon istriku..." dengan begitu kalimatmu akan terdengar romantis, bukan ?"

"Ternyata kau orangnya, huh ?"

"Bingo ! Apa selama ini kau tidak menyadarinya, Uchiha Sasuke ?!"

"Ahh...Jadi itu sebabnya pepatah mengatakan 'Don't judge the book by its cover', huh"

"Hmm...? Apa kau mengakui kalau kau terperdaya karena kecantikanku ?"

"Kau bebas mengartikannya"

"Haha... terdengar seperti pujian untukku, tetapi itu tidak terdengar cukup romantis untukku ?

"Baiklah. Mari kita bertemu. Apa itu sudah cukup romantis untukmu ?"

"Tergantung performamu, apa kau cukup romantis saat kita bertemu nanti"

Setelah mengatakan itu Naomi mematikan panggilan tersebut.

Drtt....

Ponsel Sasuke menerima pesan baru

You're My DNATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang