You're My DNA

Sayonara Konoha

Beberapa hari kemudian...

Suigetsu sedang memainkan ponselnya saat ia tengah asik menscroll akun pribadinya, tiba-tiba kaget saat melihat unggahan dari akun milik karin.

Matanya terbelalak tidak percaya dengan apa yg baru saja ia lihat.
"Apa-apaan ini?" teriaknya setelah menonton siaran langsung dari akun karin. Ia segera menghubungi sasuke.

"Sasuke. Apa kau sudah melihat siaran langsung karin?" tanyanya tanpa basa basi

"..."

"Apa? Apa kalian sudah gila? Kenapa kalian tidak berbicara dulu denganku"

"..."

"Ya ampun, apa kalian tidak memikirkan kontrak yg sudah kita tanda tangani dengan beberapa perusahaan?"

"..."

"Kau bisa berbicara seperti itu. Tapi aku yg akan di habisi orochimaru-sama" suigetsu tidak bisa diam karena sedang gelisah, ia melakukan gerakan persis seperti setrika, mondar-mandir.

"Baiklah. Jangan hubungi aku dulu, aku takut keluar apartemen dan bertemu orochimaru-sama" ucapnya lalu mematikan ponselnya.

Sasuke hanya mengerutkan alisnya karena suigetsu yg mematikan ponselnya dan bukan dirinya.

"Apa-apan dia?" gerutunya sambil menonton siaran langsung karin dari layar ponselnya.

"Selamat pagi. Hari ini aku ingin mengumumkan sesuatu yg penting.
...Pertama, kabar baik.
Kedua, umm... Ini kabar buruk, jadi--...
Oke, aku tidak akan menjawab pertanyaan yg ada dikolom komentar karena aku hanya ingin mengumumkan sesuatu lewat siaran langsung.
Baiklah, aku mulai yah dari kabar baiknya.  Jeng, jeng... (karin menunjukan sebuah kontrak). Yupp! Ini kontrak antara aku dengan salah satu perusahaan di Paris. Dengan kata lain, aku akan pindah ke paris.
Lanjut yg kedua. Karena aku akan pindah ke paris, jadi aku dan sasuke-san mengakhiri hubungan kami. Kalian tau, aku tidak bisa LDR'an apalagi jika kekasihku tampan, hehe. Jadi kuharap penggemar ku dan penggemar sasuke-san akan mendukung apapin keputusan kami, dan tidak menjatuhkan karier kami, baik aku atau sasuke-san tidak menyimpan dendam atau apapun itu. Kami mengakhiri hubungan kami dengan cara baik-baik, dan yaa kami sekarang berteman.
Oke itu saja, kuharap tidak ada artikel atau berita di tv yg menjelek-jelekkan kami, jika itu terjadi maka aku dan sasuke-san tidak akan tinggal diam."

***

Di stasiun kereta konoha, terlihat naruto, sakura, hinata dan ten-ten sedang berdiri di dekat gerbong kereta.

"Kau yakin tidak perlu ku antar?" Tanya naruto

"Tenang saja aku bisa menjaga diri ku, naruto... Lagipula hotel tidak bisa ditinggalkan begitu saja kan?" Mungkin sakura merasa tidak enak karena akhir-akhir ini naruto lebih banyak menghabiskan waktu bersama dirinya daripada mengurus hotel, karena itu sakura menolak secara halus

"Sakura-chan, jaga diri mu baik-baik. Cuaca disana sangat panas, jadi jangan sampai sakit" ucap hinata dengan suara lirih

Sakura langsung memeluk hinata "Terimakasih hinata, aku janji akan selalu menghubungi kalian"

Ten-ten pun ikut menangis "Cuaca disana sangat panas, jadi jangan lupa memakai sunblock, jangan sampai kulitmu terbakar" ucap ten-ten dengan suara bergetar

Naruto yg melihat pemandangan mengharukan itu tersenyum.

"Nah, keretanya sudah mau berangkat. Sakura-chan biar aku bantu bawa barang-barangmu ke dalam" naruto membawa koper sakura dan di ikuti sakura dari belakang.