Jepit bunga sakura

1.4K 141 21
                                    

Setelah mengatakan itu, sasuke meminta nomor ponsel sakura lalu pergi bersama sarada.

"Mau beli es krim sekarang?" tanya sasuke yg langsung dijawab anggukan setuju sarada.

Lagi-lagi sasuke tersenyum karena tingkah sarada.

***

"Apa tidak apa membiarkan sarada bersamanya?" tanya rin yg menatap punggung sasuke dan sarada yg semakin menjauh.

Obito mengelus bahu rin, "Tidak apa. Aku yakin sarada bersama orang baik" ucap obito menenangkan rin

Rin tersenyum "Yah, kurasa juga begitu, sarada juga terlihat senang bersamanya"

"Kenapa wajah mereka terlihat mirip ya?." gumam rin pelan

"Hm? Kau mengatakan sesuatu sayang?" tanya obito

"Ah- tidak. Aku hanya memikirkan makanan apa yg akan kita makan di restoran, aku sangat lapar." alibi rin lalu menggandeng lengan obito.

Obito tersenyum melihat tingkah manja istrinya. Mungkin karena rin tengah mengandung jadi sikapnya seperti itu.

***

"Rasa mint." jawab sarada mantap saat sasuke bertanya es krim rasa apa yg ingin ia makan.

"Kau yakin ?" tanya sasuke memastikan

Sarada menangguk.

"Tidak mau rasa strowberry?"

Sarada menggeleng.

"Atau coklat mungkin?" tanya sasuke yg masih penasaran, sarada hanya menggeleng.

"Baiklah..." ucap sasuke sambil tersenyum.

Sambil menunggu es krim pesanannya datang, sarada mengeluarkan selembar kertas dari dalam tasnya.

"Ini untuk Papa" ucap sarada sambil memberikan kertas yg sudah ia gambari disekolahnya.

"Apa ini?" sasuke mengambil kertas yg diberikan sarada.

"Bu guru bilang harus menggambar apa yg kita suka. Jadi sarada menggambar ini" jelas sarada dengan kalimat yg belum terlalu jelas

"Ini sarada" tunjuknya pada gambar yg terlihat mirip seorang gadis seusianya, meskipun gambarnya belum terlihat jelas. "Ini mama" tunjuknya disisi kanan "Dan ini, papa!" ucapnya sambil menunjuk gambar disisi kiri.

Sasuke tersenyum, bukan senyum mengejek tetapi lebih ke senyum seorang ayah yg bangga dengan hasil gambaran putrinya.

Entah sudah berapa kali sasuke tersenyum untuk hari ini. Ia terlihat lebih santai dan tidak kaku jika bersama sarada.

"Hfft... Rupanya dia disana" ucap suigetsu yg berada sedikit jauh dari sasuke, ia terlihat sedikit kesal.

"Wah... Kau tersenyum ?" ledek suigetsu

Sasuke yg mendengar asal suara yg familiar menurutnya langsung menoleh ke asal suara tersebut, begitu pula dengan sarada.

"Hey, sudah lama kau tidak tersenyum." suigetsu yg baru tiba langsung duduk di sebelah sasuke.

You're My DNATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang