(⁠ノ⁠*⁠0⁠*⁠)⁠ノ⊙⁠.⁠☉щ⁠(⁠゜⁠ロ⁠゜⁠щ⁠)

455 34 1
                                    

"Halo?"

"Hyunjin sedang mandi, ada apa?" Lanjut Jeongin.

"Agh..." Feeling Felix tidak enak...

"Hyunjin sedang mandi di tempat Jeongin??"-lee Felix.

"Jika ada sesuatu yang mendesak, aku akan memberikan ponselnya padanya." Ucap Jeongin memecahkan keheningan.

"Tidak perlu..!!" Jawab Felix setelah itu ia pun mematikan teleponnya dan tanpa sadar air bercucuran di wajahnya dan jatuh pada layar telepon genggamnya.

"Menghindari situasi ini? Hatiku masih sakit.."-lee Felix.

.
.
.

"Apa yang dikatakannya??" Tanya hyunjin pada Jeongin.

"Tidak mengatakan apa-apa, aku bilang kamu sedang mandi dan ia segera menutup teleponnya." Jelas Jeongin.

"Aku sengaja menyuruh Jeongin untuk mengangkat teleponnya untuk memprovokasi Felix, Tetapi setelah sekian lama dia tidak pernah menghubungiku, ku kira dia akan memintaku untuk kembali pulang dan menyuruhku berada di sampingnya setiap saat..!"-hwang hyunjin.

"Hyunjin, kenapa kau tidak mengangkat teleponnya,??"

"Aku tidak mau!..kapan periode sensitimu??"

"Masih lima hari lagi."

"Kenapa masih ada lima hari lagi? Apakah kamu mendapatkan suntikan inhibitor beberapa hari yang lalu?"

"Selama masa sensitif tiga hari yang lalu kamu sedang dalam perjalanan bisnis, jadi mau tidak mau aku hanya bisa menyuntikkan inhibitor" jelas Jeongin..

"Apa kau ingin aku ditandai oleh Alpha lain??" Lanjutnya menantang hyunjin sambil menyeringai kecil.

"Bahkan saat masa sensitif mu pun aku tidak akan menandaimu!! Ingat itu!!" Jawab hyunjin sambil menekan kata-katanya.

"Tetapi kalau kau tidak menandaiku, paman akan curiga.."

"Aku akan mengurus masalah tanda.. jika kau dalam masa sensitif hubungilah aku dan aku pasti akan menemukan solusinya suatu saat"

"Baiklah..."

"Keluarlah!!"

Melihat Jeongin yang sudah keluar, hyunjin pun bergegas mengecek pesan dari Felix, ia kira Felix akan mengirim pesan padanya karena ia tak menjawab teleponnya tadi.

"Tidak ada pesan? Felix tidak menghubungiku lagi!! Brngsek!!
Dimasa lalu jika aku menggertaknya bahkan hanya sedikit dia akan langsung tertunduk dan memohon belas kasihan padaku. Tapi sekarang bahkan setelah Jeongin memprovokasinya dia sama sekali tidak bereaksi sama sekali!!
Aku ingin lihat apa yang dia lakukan sekarang!!" Ujarnya.

Kemudian ia membuka suatu aplikasi yang terhubung dengan kamera cctv di villanya dan kemudian mengamati Felix yang sedang berada di balkon sambil menelpon entah dengan siapa, tak lupa juga jam pemberian hyunjin yang berada ditangannya.

"Terimakasih..aku telah menerima uangnya, aku akan mengembalikannya nanti dan juga aku akan mentraktirmu dalam beberapa hari kedepan... Aku benar-benar berterima kasih.
Aku tidak punya barang berharga untuk digadaikan, tapi aku punya jam tangan khusus yang katanya bernilai 50 juta dan aku akan memberikannya padamu terlebih dahulu, tetapi setelah aku mengembalikan uangmu, kau bisa memberikan jam tangan ini padaku lagi." Ucap Felix kepada seseorang dibalik teleponnya itu.

"Bukankah itu jam tangan pemberian dariku dulu??" Hyunjin terkejut sekaligus bertanya-tanya setelah melihat jam tangan yang dimaksud Felix.

"Lee Felix kau benar-benar luar biasa!!
Bahkan hadiah yang kuberikan bisa kau berikan pada orang lain begitu saja!! Sepertinya aku terlalu penyayang padamu ya? Dipenjara juga tidak membuatmu tunduk begitu saja dan sepertinya aku harus menghadapinya lebih keras lagi sekarang! Kemudian memberitahu siapa yang bertanggungjawab disini!!" Lanjutnya sambil beranjak pergi dari kediaman keluarga Hwang.
.
.
.
.

Sekarang Hyunjin dalam perjalanan menuju villa tempat Felix berada.

"Hyunjin! Dimana kau? Kau tidak pernah datang untuk bermain.. kakakku telah membuat permainan baru di club house dan menunggumu untuk bermain.." ujar Baekhyun, teman dekat hyunjin dari dalam telepon.

"Tidak sekarang, aku harus pergi karena ada pekerjaan!!"

"Oh, tunggu sebentar! Aku dengar kekasih kecilmu yang kau campakan setelah bertunangan dengan Yang Jeongin itu meminjam uang kepada beberapa temannya dan itu sangat menyedihkan."

"APA KAU BILANG??"

"Apakah kau tidak tau?? Dikatakan dia menggadaikan hadiah yang kau berikan padanya dan dia mencari organisasi kepercayaan Seo Changbin, tuan muda dari keluarga Seo. Aku tidak tau hubungan apa antara kekasih kecilmu dan Seo Changbin.. dan dia menggadaikannnya dengan harga 20 juta tanpa bunga.."

Tut...

Hyunjin mematikan teleponnya secara sepihak karena sekarang ia tidak bisa mengendalikan amarahnya sama sekali.

"Dia ingin uang? Dia bisa memintanya padaku!! Kenapa... kenapa dia menggadaikan tanda cinta kita..."- batin Hwang Hyunjin.

Tak lama kemudian ia sampai di villa tempat kekasih kecilnya itu berada..

Hyunjin bergegas memasuki Villa itu dan ingin menemui Felix, setelah ia membuka pintu kamar tempat Felix beristirahat ia melihat Felix yang sedang tertidur pulas.. tentu saja ia tidur karena hyunjin datang ke villa saat tengah malam.

"Felix...."

Disana hyunjin hanya berdiam melihat Felix yang terlelap, perasaannya bercampur aduk, ia bingung harus berbuat apa pada kekasih kecilnya hingga ia memutuskan.

Hyunjin menarik kerah Felix yang sedang tertidur sehingga Felix pun terbangun karena sangat terkejut dan kemudian...

PLAKK!!













tbc.

YOU ARE MY MINE-[HYUNLIX] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang