HAII HAII DAN HAII
SEBELUMNYA MAU MINTA MAAF DAN MAKASIH KARNA UDAH MAU MAMPIR DI CERITA AKU. AKU PENULIS BARU JADI MASIH BELUM BANYAK PENGALAMAN APABILA ADA SALAH PENGETIKAN MOHON DI MAAFKANDAN CERITA INI MURNI DARI PEMIKIRAN AKU SENDIRI. SEMOGA KALIAN SUKA SANA CERITA AKU.
SELAMAT MEMBACA BEBSS
Dengan mata sembab sehabis menangis sampai-sampai tertidur karna energinya terkutas habis di air mata, karna Abell dan yang lain harus makan malam.Abell pun di bangunkan agar makan malam bersama.
Papa Darren benar-benar marah saat melihat mata putri kesayangannya yang bengkak karna menangis.
Alhasil mereka bertiga di hukum duel di ring tinju selesai makan malam, oh ya Sam sudah menadapatkan ijin dari papa Darren dan bunda Airen untuk mengajak Abell pergi ke Paris.
Abell dan Gibran juga sudah berdamai sebelum makan malam, Abell juga minta maaf ke Gibran karna terlalu egois dan terlalu mementingkan hal yang tak seharusnya jadi beban pikiran dirinya.
Kaira juga nanti ingin bertemu dengan Abell untuk mengakrabkan diri dengan adeknya Gibran katanya.
"Adek udah tidur?" Bunda masuk seraya bertenya karna memang jarak pintu ke tempat tidur sedikt butuh effort.
Abell yang lagi menatap ke arah luar jendela tersadar saat mendengar suara bunda.
"Eh bun? Kenapa bun?"
"Pintu kamar kamu ke buka, jadi bunda gak ketuk pintu dulu tadi"
"Astaga bun gapapa, bunda butuh sesuatu?"
"Adek kenapa belum tidur? Besok pagi kan berangkatnya?"
"Gapapa bun, ini tadi mau tidur ko abis nutup jendela" bohong.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARRAZELL RABELLY V BRILLIANO
Teen Fictiondescription? oh i don't know what to do, yang jelas nama gue Arrazel Rabelly Veyna Brilliano anak kedua dari tuan dan nyonya Darren Espan Brilliano dan Airen Hanza Brilliano. Gue juga punya abang bernama Aksara Reyven Brilliano. Yap selebihnya di ce...