Dari hari itu Jax semakin dekat dengan ku.aku juga tambah senang karna ini. Gak nyangka bisa sedekat ini dgn idola.
Aku membuka komputer ku untuk melihat beberapa link tugas dari teman ku.
Zerra, ku undang agar ke apartemen ku. Tapi lama juga yah dia belum nyampai nyampai.
Ting...
Zerra Udah di dapan apartemen mu.
Pesan singkat dari zerra. Aku berjalan ke arah pintu. Dan membukanya dan ternyataa ada zerra dgn tas kecilnya.
"Ayo masuk zer" ucap ku.
"Habis loh mandi kita ke lapangan yah" ucap zerra yang masuk
"Ngapain" tanya ky
"Hari ini ada pertandingan sepak bola loh" ucap zerra yang duduk.
"Bagus tuh bisa liat jax" ucap ku sambil tersenyum
🌸🌸🌸 Pov: jax
Seorg laki laki berbaju bola berwarna hitam baru saja masok ke mobil. Dia terlihat sangat tidak semangat karna baru saja bangu dari tidurnya.
"Abang ikut" ucap josef dari luar
"Cepat masuk kita udah di tungguin nih" ucap jastin yang duduk di kursi pengemudi
Josef masuk ke mobil dgn menatap jax. Jax yang di tatap haja mengangkat satu alisnya. Mobil di jalan kan ke arah lapangan. Lapangan lumayan jauh dari rumah jax.
Sesampainya di lapangan sedah banyak teman jax yang hadir. Salah satu teman jax melambai kearah jax.
"Kenapa" tanya jax
"Lo ada liat Fostingan bocah indo gak" tanya temannya itu .
"Bentar aku ambil hp dulu" ucap jax mengeluarkan hpmya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bayangin aja yah ini foto lo sama teman loh☝
"Aduh cantik nya" ucap teman jax
"Si bocil indo" tanya jax
"Gak itu yang megang hp si zerra" ucap teman jax
"Sedang mencari lelaki kecil katanya" ucap jax pelan
"Yok pemanasan dulu" ucap jastin yang ikut bermain.
🌸🌸🌸
Aku dan zerra keluar dari apartemen. Kami berjalan menuju lapangan yang tidak jauh dari apartemen ku.
"Zer mungkin gak yah" ucap ku
"Jgn terlalu di pikirin" ucap zerra
"Gak sih ini apa namanya foto tadi aku post loh" ucap ku
"Iya gak papa" ucap zerra
Sesampai di lapangan kami mencari tempat nonton yang sesuai untung melihat jax main.
"Hai ka" ucap Josef yang duduk di samping ku
"Siapa? " tanya zerra
"Adek jax" ucap ku
"Kaki kakak gak sakit lagi kan" tanya Josef
"Gak kok" ucap ku
"Itu mom nanyain mulu" ucap Josef
-ah mertua lagi nyariin mantu-batin ku
"
Bilang aj kakak baik baik aja kok"ucap ku lalu melihat ke depan
Teman jax mengoper bola ke jax. Jax mengambil bola itu sambil menendang dan berlari kecil. Rambut jax bergerak naik turun naik turun. Senyum ku merekah melihat itu. Peluh jax sedah membasahi bajunya.
" semangat bang"teriak Josef
Aku melihat Josef yang fokus melihat jax. Pengen juga menyemangati jax tapi rasanya gimana yah.
"Ka ayo semangatin abang jax" ucap Josef
"Iya iya"
"Jax semangattt" ucap ku"sayang semangat"ucap ku pelan
"Kakak ngomong apa tadi" tanya Josef
"Hah gak ada kok" ucap ku
"Bilang aj tadi manggil ayang" bisik zerra
"Gak loh zer" ucap ku mengelak
"Ah kira ak tuli kah" ucap zerra
"Semangat jax" teriak ku dgn heboh
Jax melihat ke arah ku lalu tersenyum ala iklan pepsodent. Aku pun senyum baik ke pada dia.
Aku kaget ketika nama ku di teriakan nya dengan nyaring. Entah kenapa pipi ku memerah karna itu.
Zerra mendengar itu lalu menyenggol ku dgn sikutnya
