4. [ Dua Kesatria dan Segel ]

15.8K 1.7K 68
                                    

POV 1, Rian.

Shion Barent namanya, protagonist lelaki ke-tiga yang muncul dan menjadi kesatria pribadi Charlotte nantinya. Namun, awalnya Shion adalah kesatria yang dilatih lansung oleh keluarga Asterope. Karena Charlotte membangun hubungan baik dengan duke dan dia juga berteman dekat dengan Calion, Shion ditugaskan untuk menjaga Charlotte lansung.

Bukan hanya Shion. Kesatria wanita sampingan yang turut hadir disaat genting juga ikut membantu. Carlina Erte, gadis tegas yang selalu bersikap tenang dan setia pada Charlotte.

Kedua tokoh itu selama masa hukumanku dikurung dalam kamar selalu aku perhatikan.

Awalnya aku ingin membangun hubungan baik pada mereka berdua sehingga tidak akan terjadi keadaan merepotkan nantinya. Tetapi, mengapa jadi seperti ini?

"Bagaimana keadaan anda tuan muda? Apakah anda benar-benar sehat?"

Kenapa kesatria pribadi Charlotte nantinya yaitu Shion malah melihatku dengan tatapan khawatir seperti ini?

"Aku baik." Aku menjawab seadanya.

"Begitu. Saya sangat khawatir jika terjadi sesuatu hal berbahaya pada anda. Anda tau kan? Carlina juga sangat penasaran dengan keadaan anda."

"..."

Tunggu, bukankah jika begini hubungan mereka sejak awal sangat baik?

"Jika anda memerlukan sesuatu anda bisa memanggil saya ataupun Carlina. Kami sudah mengucapkan sumpah janji karena anda kami bisa hidup enak disini."

Apa yang dia katakan? Bisakah kau diam sekarang? Aku bingung dengan apa yang terjadi sekarang ini.

Di novel tidak dikatakan dengan jelas hubungan mereka. Karena dari awal memang Arian hanyalah figuran tak berguna yang dijadikan lompatan untuk kenaikan cerita. Jadi, aku sama sekali tidak tau bagaimana hubungan mereka. Tak kusangka jika mereka cukup dekat dari yang kuduga?

Apa katanya? Karena aku mereka bisa hidup enak? Lebih tepatnya karena Arian sih. Memangnya apa yang terjadi pada mereka berdua sebelum mereka menjadi kesatria disini?

Sialan! Aku benar-benar butuh ingatan Arian sekarang.

Aku mengusap suraiku frustasi. Aksiku itu dilihat oleh Shion dengan tatapan khawatir layaknya anak anjing. Berhenti menatapku seperti itu sialan.

Sejauh aku membaca novel Charlotte's Happiness, Shion Barent adalah protagonis lelaki yang paling normal. Sifatnya lembut, tegas, dan sangat perhatian apalagi dia gampang khawatir. Oleh sebab itu Charlotte selalu merasa gemas dengan Shion.

Tapi, karena sifatnya itulah yang membuatnya selalu kalah dalam persaingan cinta dengan protagonist lelaki lain.

"Tuan muda Arian, apa anda baik-baik saja?"

Aku segera mengangguk. "Aku memiliki urusan, tinggalkan aku." Shion segera mengangguk dia pamit pergi dariku.

Aku mengambil nafas dalam-dalam. "Jadi, aku tidak perlu susah payah membangun hubungan dengan dua kesatria itu kan? Hubungan mereka sejak awal memang baik," gumamku.

Walau terasa aneh, tetapi hal ini menguntungkan. Jadi tidak masalah.

Aku menatap sebuah ruangan bawah tanah yang aku datangi. Setelah berbicara tentang segel sihirku Duke akhirnya setuju akan melepaskan sedikit segel sihirku.

Setelah dua hari berlalu Duke memanggilku untuk datang keruang bawah tanah. Hari ini pun aku sudah berada disini sekarang.

Aku segera masuk membuka pintu, ruangan bawah tanah ini dipenuhi dengan lampu api dari sihir yang berjejer rapi di sepanjang koridor. Jika koridor ini memiliki dua jalur ataupun lebih aku pastikan aku akan tersesat. Untung saja hanya ada satu jalur menuju ruangan yang Duke maksudkan.

Son Of A Bastard Duke [S1]  [ SEGERA TERBIT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang