SOPA [COMPLETED]

14. Tertangkap cemburu

Setelah mendapatkan izin dari ayahnya untuk berada didunia beberapa hari Nicholas akhirnya memutuskan untuk menginap dirumah Sheina. Dan Sheina mengizinkan itu selagi Rafael sudah mengenal Nicholas.

Mereka turun dibalkon kamar Sheina.

Cring!

"Maafkan aku Shei, telah merepotkanmu" kata Nicholas dengan masih menggunakan baju kebangsawanan nya.

"Tidak apa-apa Nic, oiya itu berarti kau akan menginap di rumahku?" Tanya Sheina yang diangguki Nicholas.

"Sepertinya iya,"

"Kalau begitu kau harus berganti pakaian, jangan sampai keluarga ku tau kau dari dunia lain." Jelasnya yang khawatir keluarga nya akan mengusir sosok itu jika tau Nicholas dari dunia yang berbeda.

"Memangnya kenapa?"

"Mereka tidak akan mengizinkanku untuk berteman denganmu Nic,"

"Lalu aku harus menggunakan apa?"

"Tunggu sebentar akan ku carikan pakaian yang cocok untukmu." Kata Sheina lalu masuk ke dalam kamarnya dan mengambil pakaian biasa untuk diberikan kepada Nicholas.

"Tidak perlu serepot itu Queen, aku bisa merubah diri."

"Sungguh? Tapi tidak dengan pakaian kuno mu ini ya!" Jelas Sheina yang membuat Nicholas mencebikkan bibirnya kesal.

"Kau tau ini baju termahal yang aku punya, karena tidak ada diduniamu." Jelasnya pintar, apalagi logam emas yang berada diperut cowok itu, itu sangat langka didunia manusia dan jika ada hanya ada di museum.

"Sombong sekali kau ini,"

"Kalau begitu menyingkirlah!" Kata Nicholas Sheina pun menurutinya. Kemudian dengan cepat Nicholas merentangkan tangannya untuk mengeluarkan kekuatannya hingga kini rambut nya mulai memendek seperti manusia, begitu juga dengan pakaiannya yang kian berubah menjadi seperti layaknya manusia biasa.

"Ini sangat kecil untukku Queen," katanya dengan sombong.

Sedetik kemudian Sheina tertegun oleh visual cowok didepannya ini yang terlewat tampan. Rasanya ia ingin berselingkuh saja dengan Nicholas.

"Ka--kau sangat tampan," katanya tanpa sadar dan tanpa mengedipkan mata.

Nicholas melipat kedua tangan didepan dada lalu membuang muka sambil memejamkan matanya, "Memang aku tampan." Katanya dengan congkak, dan Sheina kesal mendengar itu. Tidak ada rasa terima kasihnya!

"Yaudah kalau begitu, kau tidur dengan kak Rafael saja sana!"

"Kau mengusir ku istriku?"

"Aku belum jadi istrimu Nic! Ingat aku sudah mempunyai kekasih asal kau tau!"

"Aku tidak cemburu, karena aku lebih berharga darinya."

"Dari mana kau tau."

"Karena aku sudah mengabulkan keinginanmu yang ingin memiliki sayap." Jelasnya dengan cukup sombong.