22

114 14 9
                                    







"Minmin lihat" Yujin melihatkan sandwich nya ke arah Minju. Kini mereka semua berada di dapur. Barang belanjaan untuk makan malam mereka yang Yena dan Hyewon adalah bahan bahan untuk membuat sandwich. Minju menyipitkan matanya melihat punya Yujin dan tertawa setelah itu


"ya Yujin, kau hanya meletakkan pisang saja" Yena ikut mengejek Yujin dan tertawa bersama Minju. Yujin memiringkan kepalanya dan melihat mereka berdua, apa yang salah dengan sandwich buatannya. Minju menggelengkan kepala dan bergerak ke kabinet dapur mengambil peanut butter

"mari tambah sesuatu yang baru di sandwich mu" Minju membuka penutupnya dan menyapukan peanut butter itu di atas permukaan roti Yujin yang lain dan setelah itu meletakkannya di atas sandwich Yujin. "nah, rasalah, kau pasti menyukainya" kata Minju

Yujin memerhatikan sandwich ditangannya yang sudah ditambahkan peanut butter oleh Minju. Perlahan dia menggigit dan matanya membulat sempurna dengan senyuman diwajahnya. Minju tersenyum melihat Yujin yang menyukainya, Yujin menunjukkan tinjunya menyuruh Minju untuk menyambutnya. Dan segera gadis itu bumped her fist towards her girl. Yujin terkekeh dengan mulutnya yang penuh


Kelima lima mereka duduk dalam satu bulatan di ruang tamu mereka. Mereka memutuskan untuk meluangkan masa bersama sambil memakan sandwich buatan mereka tadi

Kim Minju baru menyadari sesuatu, dia berdiri dan pergi ke arah pintu. Mengambil semula belanjaannya tadi yang tertinggal di hadapan pintu. Dia duduk semula di tempatnya dan meletakkan shopping bag itu di hadapan Yujin

"aku membelikan sesuatu untuk mu" Minju tersenyum lembut ke arah Yujin. Yena, Eunbi and Hyewon all collectively 'aawwww'-ed from their spots

"untuk ku?" Yujin bertanya, senyuman kecil terukir di wajahnya. Minju menganggukkan kepalanya dan mengkode Yujin untuk melihat apa di dalamnya "buka?" Yujin bertanya

"silahkan" Minju kata, Yujin terkekeh. Membawa shopping bag itu di pangkuannya dan segera melihat di dalamnya. Ternyata ia adalah hoodie kuning yang Minju belikan untuknya tadi


"Kuning!" Yujin teriak senang. Dengan segera dia memeluk hoodie itu dan tersenyum senang. "Terima kasih, sama sama" katanya sebelum merangkak ke arah Minju dan menghambur ke pelukannya

Minju tertawa, hampir saja jatuh ke belakang apabila Yujin memeluknya erat. Dia menahan tubuhnya dan menyambut pelukan Yujin dengan sebelah tangannya "sama sama, Yujin" Yujin mengangkat kepalanya, memegang wajah Minju dan mencium bibir Minju. Ketigas temannya membuat onar di samping mereka



"dayumm" kata Yena dan mengangkat alisnya, melihat Minju setelah Yujin menjauhkan dirinya. Pipi Minju memerah kala melihat semua arah mata memerhatikannya



Yujin berdiri, melepaskan kaosnya tanpa malu di hadapan mereka semua dan memakai hoodie pemberian Minju



"so... what are you guys?" Hyewon bertanya kepada mereka, melihat Minju sementara Yujin mengganti pakaiannya. Minju menggigit bibirnya tidak tau mau membalas apa. Tapi sebelum dia bersuara, Yujin telah menjawab pertanyaan Hyewon




"Milikku" Yujin berkata dan menganggukkan kepalanya



Yang lain memiringkan kepala mereka, bingung dengan jawaban Yujin. Gadis jangkung itu memakai hood nya dan duduk di pangkuan Minju


"Milikku" Yujin mengalungkan tangannya di leher Minju dan tersenyum "My Minmin"



Jantung Minju berdegup kencang, serasa ribuan kupu² terbang di perutnya. Dia mengalungkan tangannya di pinggang Yujin, membenarkan posisi mereka sebeluk berkata "You heard her" Minju melihat ketiga temannya yang lain "dia Yudings ku" Yujin terkekeh mendengar pernyataan Minju dan menyembunyikan wajahnya di leher gadisnya itu



yellow Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang