Kembang Kuncup

29. 💔

Masih ingat dengan perkataan Jihoon waktu piknik soal pernikahan mereka akan di adakan Minggu depan?

Sejak hari itu sampai hari ini sudah berjalan dua Minggu. Jadi secara otomatis, pernikahan mereka berempat sudah terlaksana.

Mereka berempat menikah di waktu yang sama dan di gedung yang sama.

Dan hari ini mereka kembali ke komplek elit milik mereka dengan status baru dan marga yang baru.

Tidak ada lagi Choi Doyoung, Takata Yedam, Hamada Jeongwoo dan Kim Junghwan.

Sekarang sudah berubah menjadi Park Doyoung, Kanemoto Yedam, Yoon Jeongwoo dan Watanabe Junghwan.

Panggilan untuk keempat ibu mereka juga sudah berubah. Bukan empat janda dan duda muda. Tetapi sudah nyonya Park, Kanemoto, Yoon dan Watanabe.

Jadi hari ini keempat pasangan baru dengan status baru itu kembali ke kediaman mereka di komplek mewah mereka.

Kebetulan pasangan jay-jungwon, Jaemin-jeno, renjun-haechan, dan han-lee know lagi di kediaman keluarga Park yaitu Park Jay lagi memanen pohon leychee.

Para ibu muda itu duduk anteng di teras sambil memakan buah hasil petikan suami mereka.

"Nih, buah nya" ujar Lee know memberikan sebakul buah leychee

Sedangkan para suami yang bekerja keras memanen buah incaran istri dan anak mereka sedang menikmati buah leychee langsung dari pohon nya.

"Itu baba, banyak itu" pekik chenle menunjukkan satu gerombol buah leychee yang menggoda dirinya

"Iya bentar, ini baba mau ambil"

Haechan pun mengarahkan galah ke segerombolan buah Cherry itu untuk di petik.

"Nih" ucap Haechan memberikan petikan buah leychee pada anak nya "bagi sama yang lain nya"

Chenle pun pergi menuju jisung dan Niki yang duduk di bawah.

"Enak anak-anak?" Tanya Jay

"Enak papa Jay, nanti kalau kurang Ji-Sung boleh minta lagi iya?"

"Boleh kok, kamu bisa ambil sepuasnya"

"Terimakasih papa Jay"

"Lele, lele juga mau papa Jay"

"Iya, lele juga bisa ambil lagi nanti sepuasnya. Kalau kurang bisa bawa pulang"

"Kalau pohon lele bawa pulang boleh Ndak papa Jay?"

Jay menggaruk tengkuk nya "iya kalau pohon nya gak boleh dong sayang, entar pohon nya mati. Lagian emang lele bisa cabut pohon yang sebesar ini?"

Chenle melirik pohon leychee punya keluarga Park itu. Dari bawah sampai atas, sampai wajah nya mendongak ke atas "hehe-gak bisa papa"

"Itu maka nya, kalau nanti lele mau leychee tinggal datang aja ke sini makan leychee sepuas nya, ajak juga yang lain nya biar bisa makan sama-sama"

"Oke papa Jay"

Ketiga makhluk manis itu kembali menikmati buah leychee mereka.

"Jay" panggil Jeno

"Iya bang"

"Lo gak ada niatan gitu ngejual buah leychee Lo ini? Sayang banget tau" ujar Jeno

"Iya, padahal pohonnya berbuah lebat" timpal Haechan

"Sebenarnya dulu ada rencana begitu bang, apalagi waktu panen buah pertama itu sampai pusing naruh buah nya kemana. Kalau di makan juga perut yang gak sanggup bang. Tapi untung nya Jungwon punya cara bagus agar buah ini gak terbuang sia-sia bang"