Pembicaraan mereka pun terputus oleh guru
"Ayo anak anak naik ke lapangan atas"
Seru guru itu, lalu mereka semua ke atas untuk kegiatan upacara bendera.Hari yang panas, dan upacara sambutan yang panjang. Setelah upacara sambutan selesai, mereka pun memasuki kelas masing-masing.
Di dalam kelas, Rigel langsung meminum air yang ia bawa dari rumah.
Gluk! Gluk!
Tiba tiba datang Izumi ia menarik botol yang sedang Rigel minum.
Byur!
Izumi menyiram air tersebut ke tubuh Rigel."Ba-basah"
Gumam Rigel reflek menutup bagian bajunya yang basah.Ahaha lihat betapa lucunya dirimu, lalu semua tertawa. Berbeda dengan Aurel dan Icas(teman Aurel). Aurel pun membawa botol minumnya sendiri,dan berniat menghentikan perbuatan Izumi yang sangat keterlaluan itu.
"Rigel kamu gak apa apa?" Aurel bertanya sambil mengelus punggung Rigel, Lalu ia berjalan menuju Izumi yang sedang tertawa puas.
"Ya ampun kamu ya, cowok alay yang cari-cari perhatian".
Byur! "Aduh, jadi basah Rasain, makanya jangan gangu hidup orang".
Seru Aurel.Lalu Izumi pun hanya tersenyum, kelihatannya ia sangatlah penasaran.
" Ooh, jadi kamu itu pelindungnya Rigel?
Asal kamu tau ya Rigel itu adalah nenek nenek, coba kau lihat carannya berpakaian"Kata Izumi sambil menunjuk Rigel, Rigel hanya terdiam, menundukan kepalanya.
Setelah itu Aurel menarik tangan Rigel."Ayo,Ke kamar mandi, ganti bajumu! "
Kata Aurel sambil Membujuk Rigel.
"Tidak usah,aku tidak apa-apa nanti juga kering"."Ada apa ini anak-anak? "
Tanya wali kelas (Via),dengan raut wajah kawatir."Siapa kamu?, kenapa kamu basah? "
Tanya ibu wali kelas, kepada Rigel." saya lagi minum tadi, terus airnya tumpah".
Jawab Rigel dengan senyum."Baiklah anak-anak perkenalkan diri kalian masing-masing kedepan!"
Seru ibu guru, memerintah para murid, setelah perkenalan yang memakan waktu, jam istirahat pun tiba.
Aurel mengajak Rigel untuk istirahat di kantin. Namun Rigel menolak karena ia inggin membaca komik di kelas. Lalu Aurel pergi istirahat dengan yang lain.
"kelihatanya Aurel benar- benar populer, di kalangan cowok maupun Cewek".
Kata Rigel sambil membuka sebuah komik, tiba tiba datanglah Izumi, yang tampak membawa Sebuah minuman di tangannya.
Rigel pun mencoba tetap tenang, walau aslinya ia sangat ketakutan, karena tidak ada orang lain kecuali ia dan Izumi.
Izumi pun hanya berjalan lurus ke mejanya, yang berada di pojok kiri paling belakang.
Tap tap, kemudian ia berhenti."Oh ya kan ada nenek disini"
Ia pun menghampiri Rigel, dan mengasih minuman yang ia bawa kepada Rigel.
"Kamu pasti haus kan?This is for you"
Izumi berkata demikian,sambil tersenyum ramah dan meletakan minuman itu di atas meja Rigel.
"sorry I'm not thirsty"
Jawab Rigel dengan menundukan kepalanya.
Lalu Izumi yang sangat usil, merebut komik yang sedang Rigel baca.
"apa ini? Aku inggin membacanya juga"
Kata Izumi sambil memainkan komik itu
Di tangannya,Rigel pun melawan."Kumohon kembalikan komik ku, Izumi"
Lawan Rigel Sambil mencoba meraih komiknya."ME MO HON LAH" Jawab Izumi sambil tersenyum Arogan.
KAMU SEDANG MEMBACA
please, stop it(dalam proses)
Dla nastolatkówCerita seorang Pembully nakal yang jatuh hati atas perubahan, seorang gadis polos, pendiam dan berpenampilan layaknya seorang nenek nenek, Izumi selalu mem-bully nya setiap hari. Apakah pembully nakal tersebut dapat mengungkapkan perasaan terhadap...