==Part 9==

37 3 0
                                    

Semua member treasure sudah berkumpul (-junkyu).

"Dari pada banyak drama gini, mending ngaku lo! Siapa yang dendam sama kita?!" Jihoon berdiri didepan mereka dan membentak mereka semua termasuk hyunsuk yang lebih tua darinya.

"Jihoon! Jangan bikin ribut, ini rumah sakit!" Hyunsuk.

"Mending lo diam aja! Kalau mau ngomong yang sepentingnya aja! Sekarang intinya siapa yang dendam sama kita?! Jujur lo pada!!" Bentak jihoon lagi.

"Dibilangin diem! Susah bener dikasih tau!" Hyunsuk.

"Apa?! Oh! Lo yang dendam sama kita?! Jawab choi hyunsuk!!" Ucap jihoon mendorong badan hyunsuk yang kecil membuat hyunsuk menabrak dinding.

"Woy! Mau bagaimana pun, bang hyunsuk tetep lebih tua dari lo! Lo ngga berhak ngebentak dia! Ngga sopan!" Yoshi.

Jihoon tak mempedulikan ucapan yoshi.

"Jawab atau gue pukul lo sekarang?" Jihoon kini mencengkram kerah baju hyunsuk.

"Bukan gue hoon, tapi kalau lo mau mukul gue, pukul aja—"

"Kalau lo ngga punya sopan santun"

Bruk!

Hyunsuk dijatuhkan begitu saja.

"Memang ngga punya sopan santun ya lo?!" Emosi yoshi dan membantu hyunsuk berdiri.

"Duh encok gue!" Hyunsuk.

Jihoon terdiam.

"Emang kenapa bang jihoon bilang kalau ada yang dendam sama kita? Bang junkyu cuma kecelakaan, ngga lebih" doyoung.

"Dih! Santai bener tuh mulut bilang cuma, jelasin hwan!" Jihoon.

Junghwan diam, bisa bisanya ngelag disuasana kayak gini.

"So junghwan! Jelasin semua!" Bentak jihoon.

"Jihoon! Lo boleh bentak gue! Tapi tolong jangan bentak yang lain! Apa salah mereka sih?!" Tegur hyunsuk.

"Je la sin, masih ngga denger lo, hwan?" Jihoon.

Junghwan mengangguk pelan dan menjelaskan semuanya.

"Itu sebenernya siapa?" Jeongwoo.

"Bang asahi, lo tau kan isi dari chat haechan? Kasih tau kita dong" doyoung.

"Pada akhirnya lo juga bakal tau" asahi.

"Oh ya?! Terus kita tunggu satu persatu dari kita kecelakaan! Gitu yang lo mau?!" Lagi lagi jihoon membentak mereka.

"Cukup hoon!" Balas hyunsuk yang mukanya sudah memerah akibat menahan amarah.

"Apa?" Jihoon menatap hyunsuk datar.

"Ikut gue!" Hyunsuk menarik paksa jihoon.

"Ck! Apaan sih?!" Jihoon.

Mereka berdua pergi ntah kemana dan akhirnya dokter keluar.

Mereka semua langsung mengerumuni dokter itu.

"Dok, bagaimana keadaan teman saya?" Yoshi.

"Kepala, tangan dan kakinya mengalami cedera yang cukup serius, namun teman anda sudah bisa dipindahkan ke ruang rawat inap" dokter.

Semuanya bernafas lega.

Kini mereka sedang duduk di kamar junkyu.

Junkyu masih belum sadarkan diri, kalau kata dokter sadarnya mungkin nanti malam.

"Gue ngga nyangka sih..., ada orang yang benci sama kita? Emangnya kita jahat dulu? Ngga kan?" Doyoung.

"Yang mau gue tanyain dari tadi cuma satu, kenapa mobil gue bisa kesini? Siapa yang bawa?" Jaehyuk.

THE TEROR CLOWN || TREASURE - OT12Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang