Part 17

1.3K 110 14
                                    

BRAK!

"Kakak! aku butuh bantuan kalian karena jika hanya aku itu tidak akan cukup!"

Veronica, Helion dan Segriliam menatap kearah Jhankhara yang tiba-tiba saja masuk dengan nafas yang memburu.

Segriliam mendekat kearahnya dengan perlahan menepuk punggung Jhankhara mencoba menenangkan.

"Bicaralah perlahan, jelaskan apa yang sebenarnya terjadi," kata Segriliam.

Jhankhara mengangguk, "Banyak vampir asing yang masuk ke kerajaan Franzhiberd! aku dan Jathaddya tidak mempu mengatasi semuanya!"

"Kerajaan Franzhiberd?" gumam Veronica sambil mengerutkan keningnya.

Jika diingat-ingat sepertinya Veronica de Lunessticia tinggal dikerajaan itu sebelum berada di kerajaan suaminya. Tapi kenapa para vampir menyerang kerajaan Franzhiberd?

"Kita harus cepat," kata Segriliam.

"Jhankhara, beritahukan pada pasukan khusus untuk bergerak ke kerajaan Franzhiberd sekarang!" seru Helion.

"Baik kak," jawab Jhankhara yang langsung pergi meninggalkan Helion.

"Aku akan lebih dulu kesana," kata Segriliam.

"Ya, berhati-hatilah kita masih tidak tahu ada berapa lawan yang akan kita hadapi disana."

"Baik kak, aku akan berhati-hati," jawab Segriliam. Segriliam berjalan kearah pintu tapi langkahnya terhenti.

"Veronica," ucap Segriliam.

Veronica menoleh kearah Segriliam yang berada di dekat pintu.

"Ya?"

"Pastikah dirimu baik-baik saja. Aku ingin setelah aku kembali, kau sudah baik-baik saja."

"Baik."

Segriliam kemudian membuka pintu itu dan pergi segera untuk ke kerajaan Franzhiberd. Sementara Helion, ia masih berada di kamar Veronica.

"Aku akan pergi," kata Helion yang ada di samping tempat tidurnya.

Veronica mengangguk, mempersilahkan untuk Helion pergi. Meski Veronica Kim tidak mengenal siapapun di kerajaan Franzhiberd tapi Veronica de Lunessticia mengenal mereka, orang tua dan teman-temannya yang ada di kerajaan itu pasti membutuhkan bantuan Helion dan yang lain.

"Pergilah, kau tidak perlu izinku."

"Tentu saja perlu, kau adalah istriku."

"Sialan, bagaimana bisa ia mengatakan hal itu sekarang?" batin Veronica Kim.

Helion memajukan wajahnya mendekati Veronica, tangan Helion bergerak mengusap surai lembut istrinya. Perlakuan Helion membuat jantung Veronica kembali berdetak kencang.

(pict by pinterest)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(pict by pinterest)

"Hentikan!" seru Veronica dengan wajah yang memerah.

Transmigrasi Era Navileos [completed✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang