Part 19

1.3K 108 28
                                    

Xandervon merupakan salah satu kastil dimana vampir-vampir bangsawan mengadakan pertemuan. Namun, kedatangan Veronica dan ketiga vampir bersaudara itu bukan untuk pertemuan.


Ini semua ide Helion yang ingin mengajak Veronica pergi ke Xandervon, Helion tidak mau jika Veronica hanya diam di kerajaan Navileos sampai bosan.

"Sayang," kata Helion tepat di telinga Veronica.

Veronica yang terkejut pun langsung menutup telinganya dengan tangan. Kenapa Helion harus berbicara sangat dekat dengannya?

"Mungkin besok aku akan sedikit sibuk mengurus peperangan. Dan aku tidak ingin kau sendirian di kerajaan Navileos," jelas Helion.

Membuat Veronica mengerutkan keningnya, peperangan apa yang dimaksud Helion? apa ini soal vampir yang menyerang kerajaan Franzhiberd kala itu? Veronica ingin bertanya tapi sepertinya tidak akan Helion jawab.

"Lalu? apa yang akan aku lakukan disini?" tanya Veronica.

"Tentu saja bersantai karena aku tidak ingin jika istriku kelelahan tapi kau tidak akan sendiri, Shaka Yorjishire, vampir penunggu tempat ini," jawab Segriliam dan dijawab anggukkan oleh Helion.

"Shaka? sekarang siapa Shaka!" batin Veronica.

"Kamu pasti bertanya siapa itu Shaka bukan?" Jhankhara tepat mengenai pikiran Veronica. Seolah Jhankhara memang bisa membaca pikirannya.

"Mari."

"Akan kami perlihatkan siapa Shaka kepadamu," jawab Jhankhara.

Veronica terdiam sebentar lalu mengangguk kecil tanpa mengatakan apapun. Mereka akhirnya berjalan lebih jauh kedalam kastil, membuka-buka pintu kemudian turun ke area bawah kastil.

Gelap dan lembap itu lah Veronica rasakan sekarang. Namun entah kenapa sejak tadi Helion memegang tangannya, ia merasa aman.

"Kau kedinginan?" tanya Helion perlahan sambil menuruni anak tangga.

"Apa? ah tidak," jawab Veronica.

"Baik, katakanlah jika kau kedinginan."

Veronica mengangguk sambil melangkahkan kakinya. Ia tidak tau ternyata tangga menurun ini sangat jauh dan setelah Veronica benar-benar sampai dibawah ia terkejut.

"Mustahil," gumam Veronica.

"Veronica, Shaka mungkin sudah menunggu jadi ayo kita pergi," ucap Segriliam pada Veronica yang berhenti mendadak.

"Tunggu! apa dia tidak ingin menjelaskan dahulu tempat ini padaku? bagaimana bisa diruang bawah tanah ada ruangan semewah ini? ini... ini sangat mewah," batin Veronica.

Siapa sangka kalau dibawah kasil itu terdapat ruangan yang mewah dan begitu megah. Wangi di ruangan ini juga sangat khas, ini seperti wangi bunga yang Helion berikan pada Veronica saat itu.

(pict by pinterest)

Veronica menggelengkan kepalanya, ia tidak mau mengingat hal yang akan membuatnya malu.

Jhankhara membuka pintu yang cukup besar itu dan memperlihatkan seseorang yang sedang duduk di sofa sambil meminum segelas minuman.

"Shaka," sapa Jhankhara.

"Oh tuan, selamat datang. Apa ada pertemuan hari ini? tidak ada yang memberitahuku sebelumnya," ucapnya.

Ia kemudian berdiri dan berjalan mendekat seraya membungkukkan badannya. Seperti sebuah penghormatan.

"Tidak ada pertemuan hari ini, kami berada disini untuk memperkenalkan Veronica padamu, kau ingat saat aku bilang kami akan menikah? dialah orangnya," jelas Helion sambil merangkul bahu Veronica.

Transmigrasi Era Navileos [completed✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang