"Itu 'dia' Veronica!"
"Itu 'dia' Veronica!"
Bisikan-bisikan itu terdengar beberapa kali membuat kepala Veronica sakit. Veronica yang memang masih bersama dengan Edfigars Chaphell pun berusaha menahan rasa sakit di kepala nya.
"Ada apa putri?" tanya Edfigars.
"Ah tidak, tidak ada," jawab Veronica.
Tenang, tiba-tiba suara bisikan itu hilang lenyap seketika.
"Mari kita duduk di sana, putri Veronica."
Veronica mengangguk, "Tentu."
Veronica dan Edfigars duduk di kursi yang ada di rumah kaca kerjaan. Di rumah kaca tersebut terdapat banyak sekali bungan yang tidak Veronica tau, bentuk dan harum mereka pun berbeda dengan yang ada di abad ke 21.
"Saya tak menyangka saya bisa menemui mu Veronica, kau sudah bertunangan bukan?"
"Suatu kehormatan juga bagi saya bisa bertemu dengan pangeran putra mahkota. Ya bisa dibilang begitu."
"Veronica."
"Iya?"
"Apa kau tidak takut dengan mereka? sepertinya jika dibandingkan dengan saya, lebih baik saya dari pada mereka."
Veronica tertawa canggung, "Apa maksud pangeran?"
"Mereka vampir Veronica, putuskan saja hubungan mu dengan mereka maka kau bisa memiliki ku lagi seperti yang kau mau dulu."
Ia terdiam mendengar kata-kata yang Edfigars katakan. Apa maksudnya, Veronica sama sekali tidak mengerti. Namun, tiba-tiba Edfigars memajukan wajahnya mendekati Veronica.
Tangan Edfigars bergerak menelusuri leher Veronica yang membuat Veronica merasa tidak nyaman. Hembusan nafas nya bahkan terasa oleh Veronica.
BBRRRAAAKKKKK
Tiba-tiba saja entah datang dari mana mereka muncul dan langsung menendang Pangeran Edfigars dengan kekuatan penuh.
"Aw sialan," gumam Edfigars.
"Apa? siapa kau berani-beraninya menyentuh milik kami!" seru Jhankhara, matanya berubah menjadi warna merah terang.
Jhankhara, Helion dan Segriliam berdiri didepan Veronica seolah sedang melindunginya dari pangeran Edfigars. Kemudian Segriliam dan Jhankhara berjalan mendekati Edfigars yang masih terduduk lemas.
"Kau ingin mati sekarang atau bagaimana?!" tanya Segriliam dengan nada kesal.
"Apa kau tidak tau kalau Veronica sudah memiliki tunangan? perlu aku habisi dia kak?" ucap Jhankhara.
"Astaga cukup, ini tidak seperti yang kalian pikirkan, berhentilah," ujar Veronica.
"Diam!" seru Helion yang membuat Veronica beralih menatap Helion.
Tiba-tiba Helion menggendong Veronica ala bridal style yang membuat Veronica memelototkan matanya dengan mulut yang sedikit terbuka.
Helion melesatkan tubuhnya pergi menjauh dari rumah kaca tersebut. Veronica berusaha melepaskan diri dari vampir itu tapi sayang tenaganya tidak cukup kuat.
"Tuan Helion! apa-apaan kau?! turunkan saya sekarang juga atau akan saya adukan kepada sang Raja!" berontak Veronica.
Namun, Helion sama sekali tidak menjawab. Ia hanya diam menatap lurus kedepan sampai mereka berada di depan kamar Veronica.
Jika kalian berpikir kalau Veronica diturunkan didepan pintu kamarnya kalian salah.
Karena Helion sama sekali tidak menurunkan Veronica dari gendongan nya. Ia membuka pintu kamar Veronica tanpa menyentuh pintu tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi Era Navileos [completed✓]
Vampiri18+ Menikah dengan 3 orang vampir sekaligus?! Veronica Kim merupakan anak perempuan berusia 18 tahun yang memiliki penyakit kanker otak. Saat setelah Veronica menjalani operasi ia terbangun dengan tempat yang berbeda, baju yang berbeda bahkan tubuh...